Pasukan Oranye Kota Yogyakarta Terima Bantuan Sembako
Sebanyak 238 pasukan oranye atau petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta menerima bantuan sembako dari Indosat Ooredoo. Bantuan disalurkan melalui Pemerintah Kota Yogyakarta.
Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi menerangkan, sumber bantuan dari Indosat Ooredoo tersebut senilai Rp.50 juta. Namun untuk penggunaanya diserahkan sepenuhnya kepada Pemkot.
“Terkait penggunaan mereka menyerahkan kepada Pemkot apa yang sedang dibutuhkan di tengah pandemi ini,” ucap Heroe usai membagikan sembako kepada para pasukan oranye di DLH pagi ini, Rabu (20/5/2020).
Pihaknya menilai pasukan oranye di Kota Yogyakarta patut menjadi sasaran bantuan sembako tersebut, selain belum tersentuh bantuan lain kinerja mereka juga perlu mendapat apresiasi.
“Kerja mereka tidak mudah, mungkin bantuan sembako ini tidak seberapa dibandingkan dengan kontribusi mereka,” imbuhnya.
Selain pasukan oranye, bantuan sembako juga disalurkan kepada beberapa anggota tagana dan petugas pasar di Beringharjo.
“Total ada 375 paket sembako, yang 238 kita salurkan kepada pasukan oranye, sejumlah 101 untuk petugas pasar dan sisanya yakni 36 untuk temen-temen di Tagana,” urainya.
Heroe berharap bantuan sosial terus mengalir sehingga warga yang terkena dampak Covid-19 bisa terbantu secara ekonomi. “Pada kondisi seperti inilah dibutuhkan kerjasama, gotong royong untuk saling berbagi,” tandasnya.
Salah satu anggota pasukan oranye, Daro mengaku senang dengan bantuan tersebut. Pria usai 54 tahun tersebut sudah bekerjas di DLH sebagai petugas penyapu selama belasana tahun.
“Semoga bantuan ini bermanfaat dan harapannya virus corona segera berakhir sehingga aktivitas di Kota Yogyakarta bisa kembali normal,” harapnya.
Sebelumnya VP Head of Sales Central Java and DIY Susana Permata menerangkan, Indosat Ooredoo berkomitmen untuk mendukung Pemerintah dan masyarakat Indonesia dalam menghadapi pandemi Covid-19.
“Bantuan CSR senilai Rp.50 juta ini sekaligus menjadi bagian dari progam Ramadhan berbagi bersatu melawan Covid-19,” jelasnya.
Program tersebut berlangsung di 10 Kota, diantaranya yakni Yogyakarta, Medan, Bekasi, Palembang, Semarang, Makasar, Balikpapan, Surabaya, dan Denpasar. (Tam)