Purnabakti Karang Taruna Kota Yogya Berikan Penghargaan

 

Sebanyak tujuh tokoh mendapatkan penghargaan dari Purnabakti Karang Taruna Kota Yogyakarta. Mereka dinilai telah memberikan kontribusi besar dalam kegiatan karang taruna dan kepemudaan sejak 15 tahun  yang lalu.

Penghargaan “Aditya Karya Mahatwa Yodha” Tahun 2020 diberikan kepada Antariksa Agus Purnama,  Subarjilan, Tri Hastono, Cahyo Wijayanta, Nur Hidayat, Agus Winarto. Penghargaan juga diberikan kepada Wulan Purwandari karena selama 7 tahun terakhir concern memotivasi pemuda.

Pemberian penghargaan ini bersamaan dengan acara Halal Bihalal dan Reuni Pemkot Yogya dan Purnabakti Karang Taruna Kota Yogya di Hotel D’Senopati Yogyakarta, Minggu (21/6). Sesepuh Purnabakti Karang Taruna Kota Yogyakarta Drs.Suhartono mengatakan, acara ini melibatkan semua mantan pengurus Karang taruna Se-Kota Yogyakarta, relawan Jogja Tanpa Miras serta mantan relawan CBN.

“ Semoga tiga orang yang hadir dalam Penganugrahan ini, mampu memberikan motivasi kepada Karangtaruna lain agar saling berkontribusi dan memberikan motivasi kepada temen-temen lainnya,” jelasnya.

Harapannya dalam kegiatan forum ini, nantinya semua lapisan masyarakat dapat membantu penanggulangan NAPZA dan Miras, dimana pihak Pemerintah Kota Yogyakarta bersama seluruh Purnabakti Karang Taruna Se-Kota Yogyakarta ikut mendorong langkah ini.

 “ Semua personil bisa bareng-bareng dan menangani persoalan social dikalangan  generasi muda khususnya di NAPZA dan Miras. Semoga selalu bekerjasama dengan sinergis antara masyarakat dengan Pemerintah Kota Yogyakarta juga didunia usaha,” ungkapnya.

Disamping itu, Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, kegiatan ini terus berlanjut demi kesejahteraan masyarakat dan khususnya di Kota Yogyakarta.

“ Adanya miras itu bukan hanya sekedar persoalan anak muda saja, tetapi orang-orang yang pernah muda masih banyak juga ditemuka mengkonsumsinya. Maka dari itu, diharapkan semoga kita saling bekerjasama dalam memulihkan kota Yogyakarta yang aman, nyaman dan sehat dari NAPZA dan Miraas,” ungkapnya.

Dalam kesempatan ini Wakil Walikota berharap, dari Pemerintah dan masyarakat ikut memberikan support dan berkomitmen dalam memberantas NAPZA dan Miras di Kota Yogyakarta.

“ Kami bersama Kapolres sudah berkomitmen untuk Kota Yogyakarta tanpa miras tanpa NAPZA. Inilah yang harus kita buat gerakan masyarakat berjalan dan gerakan program Pemerintah bisa berjalan dengan bersama-sama, sehingga cita-cita kita semua bahwa Yogya tanpa miras bisa terwujud,” jelasnya. (Hes)