Masyarakat Diminta Gunakan Spektrum Frekuensi Radio dengan Bijak

Pengguna frekuensi spektrum radio di Daerah Istimewa Yogyakarta sudah sangat padat, selain dilakukan pengaturan, pengguna ilegal juga akan diberikan tindakan sesuai dengan hukum yang berlaku.

“Di DIY penggunanya sudah sangat padat, kami terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat dengan melakukan strategi komunikasi,” ucap Kepala Balai Monitor Spektrum Radio Kelas I DIY Heriyanto, saat Sosialisasi Pengawasan Pengendalian dan Optimalisasi Frekuensi Radio, Senin (27/7/2020).

Pihaknya menegaskan, jika terdapat pengguna frekuensi spektrum radio ilegal akan dilakukan tindakan tegas, jika pengguna tidak menghiraukan himbauan dan peringatan maka akan dilakukan penindakan.

“Namun kita memang lebih mengedepankan pencegahan, kami lakukan monitoring, pengamatan terhadap pengguna di wilayah DIY,” imbuhnya.

Pengawasan juga dilakukan terhadap penjualan alat di sejumlah toko yang tidak sesuai dengan standar.

“Hal ini kami lakukan supaya tujuan frekuensi radio seperti untuk penerbangan, BMKG tidak terganggu sehingga bisa berjalan sesuai dengan yang dibutuhkan,” jelasnya.

Sementara itu Wakil Walikota Yogyakarta menerangkan, frekuensi menjadi sesuatu yang penting di dunia saat ini. Frekuensi merupakan sumber daya terbatas yang harus dikelola dengan baik.

“Penggunanya bisa bermacam-macam ada yang fungsinya untuk keamanan, pemerintahan, sosial, ekonomi dan ada juga yang hobi, untuk itu harus dikelola bersama-sama,” jelasnya.

Menurutnya dampak penggunaan frekuensi yang tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku bisa membahayakan bagi pemilik frekuensi tersebut. Ia mencontohkan seperti penggunaan untuk fungsi penerbangan, jika terganggu maka bisa berakibat fatal.

Pihaknya meminta agar pengguna frekuensi juga melengkapi izin pemanfaatan dan bisa menggunakan sesuai dengan tata tertib yang berlaku kalau tidak maka bisa ditindak.

Kita harus menggunakan frekuensi dengan cara yang baik dan benar agar kegiatan sosial ekonomi pelayanan kemanusiaan, keamanan, pemerintahan bisa berjalan secara baik,” paparnya. (Tam)