Wallikota Yogyakarta  H. Haryadi  Suyuti  menyerahan Gedung Olahraga _ GOR Ngampilan_ kepada warga masyarakat Ngampilan untuk digunakan setelah selama kurang lebih satu setengah bulan direnovasi. 

Walikota  mengatakan bangunan GOR Ngampilan  ini pada awalnya dibangun  oleh Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun 2011 dan diperuntukkan bagi kepentingan masyarakat. Karena usianya yang sudah sembilan tahun itu maka menurut Walikota sudah saatnya GOR Ngampilan mendapatkan sentuhan renovasi .

“ Karena sudah 9 tahun ya perlu sentuhan sentuhan renovasi.  Kemudian direnovasi dan dibangunlah  ini,” terang Walikota, Minggu, (02/08) sore di GOR Ngampilan jalan Letjen Suprapto Nagmpilan Yogydkarta. Walikota berkeinginan  di setiap kecamatan di kota Yogyakarta memiliki gedung seperti GOR Ngampilan. Namun  sayangnya tidak semua kecamatan memiliki lahan dan gedung seperti ini.

Walikota meminta  meskipun GOR Ngampilan diserahkan kepada warga masyarakat namun pengelolaannya perlu diketahui oleh KONI Kota Yogyakarta.  Sehingga Koni dapat memanfaatkan GOR ini   untuk sarana pendukung fasilitas olahraga di Kota Yogyakarta. “Untuk persiapan PORDA.  Apalagi sudah memenuhi standar seperti ini,” ujar Walikota.

Walikota berharap GOR ini digunakan oleh warga masyarakat dan jangan diserahkan kepada komunitas.  Karena GOR ini bukan milik Komunitas.

“ Ini adalah milik warga sekecamatan Ngampilan wilayah Kota Yogyakarta.  Jangan sampai keliru dalam hal pemahaman  bahwa ini adalah kepunyaan cah Ngampilan. Nggak Juga.  Sehingga bisa dimanfaatkan oleh teman teman dari Kota Yogyakarta dalam koordinasi KONI,” tambahnya.

Walikota mengatakan kehadirannya pada serah terima dan peresmian GOR Ngampilan ini  untuk memastikan bahwa Camat, pengelola dan KONI Kota Yogyakarta bersinerji dalam mengelola GOR (Ngampilan) ini.  Sehingga camat bisa berkoordinasi dengan pengelola manakala ada kegiatan PORDA yang membutuhkan  tempat representatif untuk latihan persiapan bagi cabang olahraga yang membutuhkan.

Karena ini GOR ini juga merupakan fasilitas umum maka Walikota memberi kesempatan kepada warga  untuk digunakan sebagai tempat pertemuan Rukun Warga atau kegiatan lainnya. Dirinya juga berpesan agar warga merawat gedung GOR ini dengan baik. Untuk itu pengelola dapat memungut uang sewa yang akan digunakan sebagai dana perawatan.

“Harapan saya  jangan segan segan pengelola meminta uang sewa untuk pemerliharaan. Bukan untuk pengurus. Iya tho. Kalau tidak ada yang sewa terus dana pemeliharaannya  mau dari mana? Yang penting jangan menjadi ladang bisnis.  Bisnis Gedung olahraga,” imbuhnya.

Uang sewa gedung ini menurut Walikota akan digunakan sebagai biaya perawatan lantai, membeli perlatan pel,pembersih lantai,  perbaikan lampu, tenaga perbersih kamar mandi gedung, ganti net yang rusak dan lain sebagainya. Karena itu merupakan bagian dari tanggung jawab dalam mengelola sarana fasilitas publik berupa Gedung Olahraga.

Sementara itu, Ketua KONI Kota Yogyakarta  Aji  Karnanto menambahkan KONI Kota Yogyakarta mengapresiasi  adanya GOR Ngampilan. Menurut Aji kondisi GOR Ngampilan cukup representatif  untuk latihan khusunya bagi 27 klub cabor bulu tangkis di Kota Yogyakarta.  Mereka butuh tempat latihan yang reperesentatif.

“Saya melihat di sini kondisinya sudah baik. Tadi apa yang dikatakan pak Wali bahwa sama sama kita memajukan olahraga khususnya  bulu tangkis di Kota Yogyakarta. Paling  tidak  membantu teman teman untuk tempat latihan, “ tambah Aji. 

GOR Ngampilan memberi  slot latihan kepada KONI Kota Yogyakarta pada hari Rabu dan Minggu malam untuk berlatih cabang olahraga bulu tangkis. Aji akan bicara dengan pengurus Pengkonya  bagaimana cara bisa memanfaatkan  GOR  Ngampilan. Aji berharap dengan mendapat slot di GOR Ngampilan ini prestasi cabor bulu tangkis semakin berprestasi.

Camat Ngampilan Drs. Tur Arya Warih mengatakan renovasi gedung olahraga Ngampilan ini berlangsung sekitar satu setengah bulan.  Bagian yang direnovasi meliputi perbaikan lantai lapangan badminton, pengecatan dan perbaikan lampu. (Mix)