KAREJA Gondomanan Sosialisasi Pencegahan Covid-19 Dengan Cara Unik

 

Kecamatan Gondomanan bekerja sama dengan Kader Remaja Kesehatan Jiwa (KAREJA)  dan para remaja, berkreasi membantu Pemerintah Kota Yogyakarta dalam program pencegahan Covid-19 di wilayah Gondomanan. Mereka bertugas mengingatkan warga untuk memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan meminda QR Code dengan cara yang menarik.

“ Kita sudah berupaya, ada bentuk kedisiplinan, penegakan hukum, serta monitoring terhadap penanganan virus covid-19. Sekarang kita sedang mencoba dengan pendekatan menggunakan metode lain,” ungkap Camat Gondomanan Budi Santoso dalam Edukasi Protokol Pencegahan Covid-19, di Pusat Kuliner Alun-alun Utara, Sabtu malam (19/9).

Adanya usulan untuk saling mendukung metode baru yang diterapkan dalam penanganan Covid-19, Kecamatan Gondomanan mengajak para KAREJA di wilayahnya untuk terus membantu para remaja khususnya di wilayah Gondomanan agar selalu menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan pindai Kode QR, karena disetiap kawasan sudah memiliki barcode untuk bisa di akses.

“ Setelah kita amati seputaran Alun-alun dan Titik Nol Km rata-rata yang nongkrong anak muda. Selama ini kita hanya menggunakan speaker dalam edukasi ke masyarakat, kita coba untuk mengajak kesadaran mereka melalui kaum muda/remaja,” kata Budi.

Meski memberikan sosialisasi yang berbeda dan menyampaikan edukasi Covid-19 melalui lagu, dan drama, diharapkan metode ini dapat diterima oleh para kaum remaja yang ada di wilayah Kecamatan Gondomanan untuk melakukan pencegahan Covid-19 sejak dini.

Disamping itu, Ketua KAREJA, Muhammad Rafli Akhlaq menambahkan, kegiatan ini sebagai ajang edukasi remaja Kecamatan Gondomanan dalam ikut serta membantu penangan covid diwilayah Gondomanan. 
“ Kami memberikan edukasi dengan penyampaian yang ringan melalui lagu, dan drama kecil,  memberikan snack kecil serta stiker dengan kata-kata edukasi Covid-19 untuk masyarakat tetap menjaga diri, agar dapat mencegah penyebaran Covid-19,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, edukasi yang dilakukan puhak Kecamatan Gondomanan dan KAREJA antara lain melakukan mendatangi beberapa tempat  tongkrongan remaja seperti Pendopo Lawas, Kopi Walek, dan juga ke Titik Nol yang dimana  masih banyak remaja berkerumun tanpa adanya jaga jarak yang diterapkan.

“ Kita berharap terus mendapat dukungan dari beberapa pihak untuk ikut serta dalam edukasi pencegahan Covid para remaja, agar tidak melonjak warga yang terpapar virus covid-19 yang bisa menimbulkan depresi,” ungkapnya. (Hes)