Wawali Hadiri Penanam Bawang Merah dan Tabur Benih Ikan Lele

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi meminta masyarakat aktif bercocok tanaman di lingkungan masing-masing. Ia meminta warga tidak membiarkan ada lahan kosong yang menganggur.

Hal itu disampaikan saat menghadiri penanaman bawang merah dan tabur benih lele di lahan Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi RW 06 Sidikan Pandeyan dengan sistem vertikultur, dan walkaponik.

Wawali berharap pemanfaatan lahan yang ada, termasuk lahan kosong yang banyak terdapat di Kota Yogyakarta, bisa memberi manfaat lebih selain untuk memenuhi kebutuhan pangan anggota kelompok.

Wakil Walikota Yogyakarta yang juga Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Yogyakarta ini mengingatkan, tak ada yang tahu situasi pandemi  akan berlangsung hingga kapan.

Oleh karenanya ia meminta agar masyarakat mengantisipasi jangan sampai terjadi kekurangan pangan nantinya.

Wawali mendorong, dengan memanfaatkan lahan seperti pekarangan rumah, selain menghasilkan buah dan sayuran, masyarakat juga dapat menambah penghasilan.

"Tidak ada alasan keterbatasan lahan, karena di era sekarang menanam sayuran tidak hanya dilakukan oleh petani di sawah saja, namun kita bisa dengan memanfaatkan lahan yang ada di pekarangan rumah," katanya.

Menurutnya, selain memanfaatkan lahan pekarangan rumah, pihaknya juga mengajak agar petani menggunakan pupuk organik, karena mampu memberi nilai tambah pada produk tanaman serta memiliki harga jual yang lebih tinggi.

Ia mengharapkan, seluruh rumah di Kota Yogya memiliki media tanam sayur dan buah. Sehingga keberadaan kampung sayur di seluruh Kecamatan  di Kota Yogyakarta dapat semakin maju.

"Kalau bisa setiap rumah menanam, sehingga bisa panen raya bareng. Dengan begitu kebutuhan pangan akan tercukupi tanpa harus membeli dari luar," tambahnya.

Wawali menjelaskan, dengan adanya pemanfaatan lahan ini, dapat menjadi cara dalam mewujudkan kemandirian pangan, yang dimulai dari bagian paling kecil yaitu dari masing-masing rumah tangga.

Pada kesempatan tersebut KWT Srikandi menyiapkan 10 kg benih bawang merah. Ketua KWT Srikandi, Sarjilah mengatakan motivasi  KWT Srikandi adalah memberikan penghasilan tambahan bagi para ibu di RW tersebut.

Namun selain itu, lanjutnya dengan adanya kegiatan ini, para warga menjadi rukun, terutama untuk para anggota.

"Kita jadi punya semangat untuk bercocok tanam, karena setiap sore kita bentuk piket untuk menyiram," bebernya. (Han)