Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan penghargaan, kenang-kenangan dan tali asih kepada 185 orang purna tugas PNS dan PTT di lingkungan pemerintah Kota Yogyakarta. Mereka terdiri dari 175 orang wredatama, 5 orang janda/duda PNS, 5 orang pensiun atas permintaan sendiri, 10 orang PTT. Penghargaan diserahkan langsung oleh Walikota Yogyakarta H. Herry Zudianto, di Pendopo Balaikota Selasa (4/12).

Bentuk penghargaan bagi PNS berupa piagam penghargaan berpigura dan deposito berjangka 6 bulan dengan nilai nominal yang berbeda tergantung masa pengabdian. Bagi PNS yang bermasa kerja 25 tahun menerima deposito bernilai nominal Rp 1.800.000,- , kemudian 1.500.000 bagi yang bermasa kerja kurang dari 25 tahun. Sedangkan tali asih diberikan bagi PTT yang bermasa kerja dibawah 5 tahun sebesar 3 bulan upah, untuk yang bermasa kerja diatas 5 tahun – 10 tahun sebesar 5 bulan upah, untuk yang bermasa kerja diatas 10 tahun – 20 tahun sebesar 7 bulan upah. Untuk yang bermasa kerja diatas 20-25 tahun diberikan 9 bulan upah, dan untuk yang bermasa kerja diatas 25 tahun diberikan 11 bulan upah

Menurut Kepala Badan Kepegawaian Kota Yogyakarta, Suslachah, SH, Pemberian penghargaan dan kenang-kenangan kepada purna tugas PNS dan tali asih untuk PTT merupakan wujud penghargaan dari pemerintah Kota Yogyakarta kepada para purna tugas PNS dan PTT di lingkungan pemerintah Kota.

Walikota dalam sambutannya mengatakan, pemberian penghargaan ini adalah simbol pemerintah kota dalam mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian para purna tugas, yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Semoga menjadi amal baik di hadapan Allah Swt. Walikota juga berpesan,  Pensiun hendaknya diartikan sebagai suatu masa perpindahan karya ke karya yang lain. Pensiun hanya kalau kita sudah putus segala amalan dan menghadap kehadirat Tuhan YME. Bapak/ibu bisa berkarya di lingkungan kampung, atau organisasi sosial kemasyarakatan. ”Selamat berkarya mengabdi pada kesempatan berbeda menjadi manusia yang lebih bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.” kata Walikota. Dalam kesempatan itu Walikota mohon doa restu dari para purna tugas agar dalam menjalankan tugas selaku kepala pelayan masyarakat dapat menjalani dengan khusnul khotimah, dan berharap silaturahmi tetap terjaga.  (isma)