Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi melantik 28 Pejabat Fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta. Diharapkan para Pejabat Fungsional mampu mengawal pelaksanaan kebijakan dan menjawab tantangan aktual yang berkembang dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat di masa pandemi.

“Kami harap tidak hanya berfokus kepada pengumpulan angka kredit sebagai salah satu kriteria pengembangan karir dalam jabatan fungsional. Tetapi juga meluruskan niat untuk memperhatikan kebutuhan organisasi dan kepentingan masyarakat yang dilayani,” kata Heroe, saat pelantikan dan pengambilan sumpah Pejabat Fungsional, Rabu (17/2/2021).

Menurutnya keberadaan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta merupakan bagian dari penerapan semangat reformasi birokrasi, yang mengedepankan prinsip “miskin struktur tetapi kaya akan fungsi”. Penataan personil dalam jabatan yang sesuai dengan keahlian diharapkan mampu menjawab tantangan aktual yang selalu berkembang untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat.

Sebanyak 28 Pejabat Fungsional yang dilantik terbagi dalam 10 jabatan yaitu Teknisi Elektromedis, Auditor, Auditor Kepegawaian, Analis Kepegawaian, Administrator Kesehatan, Asisten Apoteker, Mediator Hubungan Industrial, Perancang Peraturan Perundang-undangan, Statistisi dan Penata Ruang.

“Kami harap rekan-rekan yang dilantik bisa menjadi PNS Jabatan Fungsional yang mampu mengawal pelaksanaan dari kebijakan, melakukan perbaikan, mendorong peningkatan kinerja. Termasuk membawa perubahan ke arah yang lebih baik, untuk mewujudkan praktik good governance,” terangnya.

Heroe menyatakan untuk mencapai itu diperlukan sosok-sosok yang cerdas, inovatif, serta memiliki kualitas dan etos kerja yang tinggi. Untuk itu Pejabat Fungsional dituntut meningkatkan kompetensinya secara berkelanjutan sebagai bagian dari pengembangan keterampilan. Pihaknya juga mengingatkan PNS mengemban tugas mulia di mana berbagai pemikiran dan sumbangsih diterapkan secara luas dan berdampak langsung pada masyarakat. Terutama pada masa pademi Covid-19 memberikan tantangan tugas bagi  jajaran Pemkot Yogyakarta.

“Kita semua dihadapkan pada berbagai perubahan yang serba cepat untuk mencegah penyebaran wabah. Saya berharap tantangan ini dapat menjadi pemantik motivasi untuk terus menggali berbagai alternatif dan inovasi yang berkontribusi positif bagi pengembangan pelayanan publik dan kinerja Pemkot Yogyakarta di masa pandemi,” ucapnya.(Tri)