Walikota Yogyakarta meresmikan “Kampung Sudagaran Sejahtera” di Kecamatan Tegalrejo pada hari Selasa (09/03/2021). Kegiatan dibuka dengan pemberian bantuan BAZNAS Kota Yogyakarta untuk alih profesi peternak babi. Pemberian bantuan dilakukan secara simbolis oleh Haryadi Suyuti dan Tri Kirana Muslidatun, selaku Walikota Yogyakarta serta Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga.

“Bantuan ini semoga dimanfaatkan sebaik-baiknya. Kita buka lembaran baru dan ke depannya ekonomi saudara-saudara sekalian jadi lebih baik lagi” ujar Haryadi saat menyerahkan bantuan kepada 12 orang peserta alih profesi.

Para peserta menjalani alih profesi dari peternak babi menjadi peternak sapi, pedagang kelontong dan barang bekas, serta produsen tahu. Bantuan yang diberikan kepada 12 orang tersebut berjumlah nominal sebesar 160 juta rupiah. Rinciannya ialah; 25 juta untuk dua orang pedagang kelontong; 37,5 juta untuk tiga pedagang barang bekas; 83 juta untuk enam produsen tahu; serta 12,5 juta untuk satu orang peternak sapi.

Dalam sambutannya, Antariksa Agus Purnama sebagai Mantri Pamong Praja Kemantren Tegalrejo, menyambut gembira pemberian bantuan tersebut kepada warganya. “Kami berharap alih profesi ini akan berefek positif dan semoga ke depan Pemerintah Kota Yogyakarta akan terus memperhatikan serta memberikan bimbingan kepada warga” ujar Antariksa.

Selain alih profesi peternak babi, Pemerintah Kota Yogyakarta juga melakukan pembangunan talud jembatan PETA. Rencananya talud tersebut akan dibangun sepanjang 170 meter. Pemerintah juga menganggarkan pembuatan instalasi pengolahan air limbah yang mana akan dikerjakan pada tahun 2022.

Peresmian “Kampung Sudagaran Sejahtera” dihadiri oleh pejabat OPD terkait. Seperti Dinas PUPKP, Asisten Perekonomian, Mantri dan Lurah Tegalrejo, termasuk juga Pimpinan BAZNAS Kota Yogyakarta. Tampak dalam rombongan juga hadir perwakilan dari Polsek dan Koramil setempat. (Fjr)