Bersepeda Santai Menikmati Kota Yogya Bersama Yo Gowes Club

Pemerintah Kota Yogyakarta punya inovasi sendiri untuk menggiatkan kembali kegiatan pariwisata. Salah satunya dengan meluncurkan “Yo Gowes Club”, yaitu klub gowes dari Balai Kota Yogyakarta. Pengurus Yo Gowes pun baru saja dikukuhkan oleh Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, hari Jumat ini (19/03/2021).

Kegiatan Yo Gowes memiliki empat tujuan utama menurut Heroe. Pertama, sebagai ruang silaturahmi antara Pemerintah Kota Yogyakarta dengan warga di wilayah. “Kami ingin lebih dekat lagi dengan masyarakat,” ujar Heroe.

Tujuan kedua ialah menyehatkan tubuh agar jiwa juga sehat, sehingga dapat lebih semangat bekerja untuk masyarakat. Semangat kerja yang diimbangi dengan tubuh juga jiwa sehat, akan memperkuat sinergitas.

Sementara untuk tujuan ketiga, lebih berkaitan pada pengembangan ekonomi masyarakat di wilayah. “Destinasi-destinasi wisata kita kan ada banyak di kampung-kampung. Kita ingin warga juga mendapat akses ke wisatawan sehingga turut merasakan manfaat pariwisata”, lanjut Wawali.

Untuk tujuan terakhir, Heroe juga menjelaskan agar kegiatan bersepeda dapat menjadi kebiasaan masyarakat. Manfaatnya yaitu mengurangi tingkat polusi udara seperti emisi karbon yang dihasilkan oleh sisa-sisa pembakaran kendaraan bermotor. “Kita ingin agar kualitas udara Kota Yogyakarta jadi lebih baik,” terang Heroe.

Yo Gowes memiliki lima rute yang telah dikembangkan. “Salah satunya merupakan rute yang dilewati oleh 55 orang lebih peserta gowes Jumat pagi ini. Rute tersebut diawali dari Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, berlanjut ke Kotagede dan berakhir di XT Square” kata Tyasning Handayani Santi, sebagai sekretaris.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pengukuhan pengurus Yo Gowes. Pembinanya adalah Walikota bersama dengan Wawali, sedangkan ketua Yo Gowes dipegang oleh Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta. Acara ini diikuti berbagai pihak; Ketua LPMK Kota Yogyakarta; BPD Senopati; beserta jajaran OPD terkait seperti Dinas Perhubungan juga Asisten Perekonomian dan Pembangunan. (Fjr)