Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2021 resmi di tutup. Kegiatan yang berlangsung selama 30 hari terhitung mulai tanggal 2 hingga 31 Maret 2021 ini berlokasi di Kelurahan Klitren dan Kotabaru Kemantren Gondokusuman Kota Yogyakarta.

Adapun hasil yang telah dilaksanakan dalam pogram TMMD kali ini adalah sasaran fisik yang meliputi pembuatan talud permukiman dengan panjang 16 meter dan tinggi 6,4 meter.

"Selain itu juga pembuatan tanggul pembatas jalan dengan panjang 20 meter, lebar 30 cm, dan tinggi 50 cm, dan juga perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebayak 10 unit," kata Komandan Kodim 0734 Yogyakarta, Kolonel ARM Tejo Widhuro, di Aula Amarta Kodim, Rabu (31/3/2021).

Tak hanya itu, lanjutnya, program TMMD kali ini juga melakukan renovasi beberapa bangunan publik seperi balai RW sebayak 1 unit, rehab 1 unit MCK.

"Sementara untuk sasaran nonfisik meliputi sosialisasi pekat, narkoba dan kenakalan remaja, sosialisasi tentang fanatisme agama yang sempit, serta sosialisasi tentang pencegahan penyebaran Covid-19  dan Protokol Kesehatan," ujarnya.

Tak sampai disitu, program nonfisik TMMD kali ini juga memberikan sosialisasi dan penyuluhan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). "Serta sosialisasi dan penyuluhan manfaat vaksin Covid 19," katanya.

Pihaknya mengungkapkan jika protokol kesehatan juga selalu diterapkan dalam kegiatan tersebut, mulai pengecekan cek suhu badan pekerja, memakai hand sanitizer, dan juga menjaga jarak.” katanya.

Ia berharap program TMMD Sengkuyung tahap 1 TA 2021 yang telah dilaksanakan oleh Kodim 0734/Kota Yogyakarta dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara itu Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti memberikan apresiasi yang tinggi atas bantuan TNI dalam pembangunan baik pembagunan fisik maupun non fisik.

Menurutnya kegiatan TMMD selama ini memiliki manfaat besar bagi masyarakat untuk mendukung program pemerintah guna percepatan pembangunan di wilayah. Termasuk wujud komitmen moral TNI dan pemerintah, bersama rakyat berupaya meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan pembangunan. “Kegiatan TMMD juga menjadi sarana strategis memperkuat keberdayaan masyarakat lewat kegiatan fisik maupun non fisik,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut ia juga meminta masyarakat untuk meningkatkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

Ia berharap warga masyarakat dapat menikmati hasil dan bermuara pada peningkatkan kesejahteraan, Ia pun berpesan agar fasilitas tersebut terus di rawat dan di jaga sehingga dapat dipergunakan untuk jangka waktu yang lama. (Han)