Pemkot Yogya Tanam Pohon Gayam di Kampung Wisata
Staf Ahli Walikota Bidang Kesejahteraan Rakyat Wirawan Hario Yudho, mewakili Walikota Yogyakarta melakukan penanaman pohon Gayam di Kampung Wisata Tamansari, Patehan, Kraton dan Grojogan Tanjung, Patangpuluhan, Wirobrajan pada Sabtu pagi (12/6).
Dalam sambutannya Wirawan Hario Yudho menyampaikan apresiasi pada masyarakat di Kampung Wisata Tamansari, di kawasan Mina Julantoro, Gedongkiwo, Mantrijeron dan Grojogan Tanjung, Patangpuluhan, Wirobrajan yang telah merintis destinasi wisata di tingkat kampung.
"Destinasi wisata harus memiliki keunggulan yang kompetitif, unik yang berbeda dari destinasi lainnya dan memiliki ciri khas," ujarnya
Lebih lanjut Yudho menuturkan di Kota Yogyakarta banyak bermunculan destinasi wisata baru, yang mana kadang ada yang satu dengan lainnya memiliki produk unggulan yang hampir mirip atau sejenis, misalnya destinasi wisata yang memanfaatkan saluran irigasi yang digunakan sebagai tempat budidaya ikan lokal. Apa yang membedakan antar destinasi tersebut?
“Bila sama maka tema yang diangkat mestinya beda, misal penekanan pada sisi kuliner untuk Mina Julantoro dimana wisatawan bisa menangkap ikan disaluran irigasi untuk kemudian dimasak dan disantap dilokasi dan produk kerajinan blangkon di Grojogan Tanjung, dimana wisatawan bisa praktek melihat proses pembuatan blangkon dan praktek di tepian aliran irigasi tersebut.,” imbuh Yudho.
Dalam kesempatan itu Tyasningsih Handayani Shanti, Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta menuturkan kegiatan penanaman pohon di kampung wisata merupakan bagian dari peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan Hari Sepeda Dunia serta memperingati 74 tahun Pemerintah Kota Yogyakarta.
“Kegiatan ini dengan mengkombinasikan bersepeda, penanaman pohon dan mengunjungi kampung wisata. Kami bersepeda dengan mengambil start di kampung wisata Tamansari, kemudian bersepeda menuju Mina Julantoro dan finish di Grojogan Tanjung, Patangpuluhan,” kata Tyas
Selanjutnya di Grojogan Tanjung peserta dihibur dengan atraksi seni budaya unggulan yakni pertunjukan barongsai yang dilakukan oleh karang taruna dan diakhiri dengan penanaman pohon Gayam dan Asem.
Hadir dalam kegiatan ini Mantri pamong Praja Wirobrajan, Lurah Patangpuluhan dan tokoh masyarakat serta pengurus kampung wisata. (ant)