Pelaku Usaha Kuliner Ikuti Vaksinasi

 

 

Selain vaksinasi massal yang diberikan kepada lansia dan pralansia, kini vaksinasi juga diberikan kepada para pelaku usaha kuliner di Kota Yogyakarta. Salah satunya dilakukan pada karyawan/karyawati Kafe Silol Kopi and Eatery yang berada di Jalan Suroto No 7 Kotabaru, Gondokusuman Kota Yogyakarta  pada Rabu (23/06/21). Wakil Walikota Yogya Heroe Poerwadi memantau langsung pelaksanaan vaksinasi yang ditujukan untuk 130 karyawan dengan menggunakan vaksin Astrazeneca.

“Saya berharap pelaku ekonomi yang berhadapan langsung dengan masyarakat memiliki strategi agar saling menjaga satu dan lainnya salah satunya dengan mengadakan vaksinasi massal. Semoga dengan vaksinasi ini masyarakat lebih nyaman dan aman saat berkunjung,” Kata Heroe Poerwadi saat sambutan.

Sementara itu, menurut pihak pengelola Kafe Silol Kopi and Eatery, Dedy Yuwandi, kesadaran terkait protokol kesehatan merupakan kerja bersama tak hanya Pemerintah namun juga bagi para pelaku usaha kuliner seperti Kafe Silol Kopi and Eatery.

“Sebanyak 130 karyawan Alhamdulillah telah menjalani vaksinasi. Kami berharap vaksinasi bagi para pekerja sektor wisata kuliner ini menjadi garda terdepan menekan penyebaran virus Covid-19,” Kata Dedy saat diwawancara.

Vaksinasi bagi karyawan kafe kopi ini juga merupakan kali pertama yang dilakukan di Kota Yogyakarta. Dengan menggandeng Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Puskesmas dan Petugas Gugus Covid-19 Kotabaru.

Pemberian vaksin pada karyawan ini menjadi komitmen bahwa para pelaku usaha kuliner di kawasan Kotabaru ikut menjaga agar pengunjung aman dan nyaman saat akan menikmati kuliner di kafe tersebut.

“ Yogyakarta merupakan kota yang tertib, para pelaku usaha sangat mengerti pentingnya menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung dan menerapkan protokol kesehatan adalah kunci agar keseimbangan antara kesehatan dan aspek ekonomi bisa berjalan beriringan,” ungkap Dedy Yuswandi.

Selain itu, pengelola juga telah mendapatkan sertifikat Cleanliness, Healthy, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dalam menerapkan kapasitas pengunjung maksimal hanya 25 persen dari kapasitas yang tersedia.

Tak hanya itu, pihak Kafe Silol Kopi and Eatery ini juga menghimbau secara lisan dan tulisan melalui media seperti baliho dan spanduk terkait protokol kesehatan Covid-19 kepada pengunjung dan karyawan serta melakukan penyemprotan desinfektan secara rutin berkala baik di lingkungan Kafe Silol Kopi and Eatery maupun lingkungan warga sekitar Kotabaru. (Hes)