DPRD dan Pemkab Aceh Utara Kunjungi Pemkot Yogyakarta

Melihat ragam budaya yang dimiliki Kota Yogyakarta yang terlihat indah,
aman dan tentram, serta Berbagai potensi dan prestasi yang dimiliki
Pemerintah Kota Yogyakarta, menjadi alasan DPRD dan Pemerintah Kabupaten
Aceh Utara untuk mengunjungi Pemerintah Kota Yogyakarta. Kunjungan kerja
yang dilaksanakan, Selasa (27/5), berjumlah 20 orang ini, disambut
langsung oleh Drs. H. Hardono, Asisten Administrasi Kota Yogyakarta di
Ruang Utama Bawah Balaikota Yogyakarta.
Dikatakan ketua rombongan H. Hary Azhar Nur, maksud dan tujuan
kunjungannya untuk mendapatkan gambaran perbandingan serta masukan tentang
Perencanaan Pembangunan, Penganggaran dan Pengelolaan Keuangan Daerah.
Kunjungan Kerja tersebut di fasilitasi oleh GTZ IS ACGAP II (GTZ
International Service Aceh Local Governance Programme).
Menanggapi maksud dan tujuan tersebut, Drs. H. Hardono menjelaskan Program
Kota Yogyakarta mengacu pada visi Kota Yogyakarta untuk mewujudkan “Kota
Yogyakarta sebagai Kota Pendidikan Berkualitas, Pariwisata Berbasis Budaya
dan Pusat Pelayanan Jasa Yang berwawasan Lingkungan.” Untuk mendukung Kota
Yogyakarta sebagai Kota Pendidikan, Pemerintah Kota Yogyakarta membangun
Taman Pintar yang merupakan pusat ilmu pengetahuan, dengan konsep
pengembangan kawasan yang terencana, terintegrasi dan berbasis teknologi,
untuk memberikan ruang berekspresi dan memfasilitasi tumbuh kembang
anak-anak dalam suasana pendidikan yang bersahabat
Hardono juga menjelaskan, beberapa prestasi yang telah diraih oleh
Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun 2007, antara lain: Tanggal 16
Februari 2007, Pemerintah Kota Yogyakarta menerima penghargaan dari Dirjen
Cipta Karya Departemen Kimpraswil di bidang Cipta Karya sebagai peringkat
ke dua tingkat nasional Pengelolaan Sampah dan Penyelenggaraan Sanitasi.
Tanggal 6 Juni 2007, Kota Yogyakarta berhasil meraih penghargaan Adipura
dari Presiden RI, untuk Pengelolaan Lingkungan kategori kota besar, serta
Piala Adiwiyata untuk SD Ungaran I Yogyakarta sebagai penghargaan bagi
sekolah yang berbudaya lingkungan. Pada 13 November 2007 Kota Yogyakarta
menerima penghargaan Swasti Saba Wistara sebagai penghargaan tertinggi di
bidang penyelenggaraan kabupaten/kota sehat tingkat nasional. Pada tanggal
15 November 2007, Pemerintah Kota Yogyakarta menerima Special Achievement
untuk kategori Impact on Community dari Warta Ekonomi e-Gov di
Jakarta.Pada tanggal 18 Desember 2007, Pemerintah Kota Yogyakarta menerima
penghargaan pada acara Investment Award 2007 sebagai Kota Penyelenggara
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Terbaik tingkat Kota se Indonesia tahun 2007
dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang diserahkan langsung oleh
Presiden di Istana Negara.
Kota Yogyakarta juga dihadapkan berbagai masalah sosial dengan
karateristik wilayah perkotaan, diataranya kemiskinan, pemukiman,
gelandangan dan pengemis, anak jalanan serta penyalahgunaan napza.
Penanganan masalah tersebut dilakukan Pemerintah Kota Yogyakarta dengan
mengoptimalkan peran masyarakat dalam menangani permasalahan sosial
berbasis komunitas, penguatan kapasitas kelembagaan sosial berbasis
lingkungan dan meningkatkan pengembangan lingkungan dan meningkatkan
pengembangkan jaringan sosial dengan elemen-elemen pendidikan seperti
sekolah, yayasan, dan pemilik kos-kosan untuk menekan penyalahgunaan obat
terlarang, tandas Hardono.