Senin siang (23/06) bertempat di Ruang Utama Bawah Balaikota Walikota
Yogyakarta H. Herry Zudianto mengadakan pertemuan dengan LPM 15  Perguruan
Tinggi se DIY seperti UGM, UII, UNY, UIN, UPN UAJY, Sanata Dharma, UMY,
UAD, UST Widya Mataram, UKDW, Ukrim IST Akprind serta LPM ATPMD APMD dan
juga diikuti oleh beberapa instansi terkait di lingkungan Pemkot Yk
seperti Bappeda, Bagian Tata Pemerintahan, Din. Kimpraswil, Din. Kes. Sos,
Din. Perizinan serta Bagian Kesmas dan PUG sebagai leading sektor.
Dalam kesempatan tersebut Walikota H. Herry Zudianto menyampaikan
obsesinya yakni diharapkan kedepan dapat terjadi kesinambungan antara
program LPM Universitas/Perguruan Tinggi dengan program pembangunan
Pemerintah Kota Yogyakarta paling tidak dalam jangka waktu 3 tahun. Pada
dasarnya pembangunan perkotaan bukan hanya pembangungan fisik saja tetapi
juga menyangkut nilai sosial, ilmu pengetahuan dan sistem di masyarakat
sehingga pembangunan perkotaan harus diikuti pula dengan pembangunan
karakter masyarakatnya.
Walikota mengharapkan kalangan Perguruan Tinggi sebagai bagian dari agen
perubahan dapat bersama-sama dengan Pemerintah melalui program kegiatan
KKN turut serta membangun nilai-nilai sosial, wawasan dan dan membentuk
sistem yang ada di masyarakat yang dilaksanakan secara berkesimbungan
paling tidak dalam jangka waktu 3 tahun. Bahkan nantinya setiap tahun,
kebijakan umum, kebijakan anggaran dan plafon prioritas Pemkot harus
diketahui oleh kalangan Perguruan Tinggi sehingga diharapkan dapat
disinergikan dengan program kegiatan KKN yang akan dilaksanakan.
Perwakilan LPM UGM memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan pertemuan
tersebut, terkait usulan Bapak Walikota tersebut perlu ditindaklanjuti
dengan pembentukan koordinator ataupun lembaga khusus sehingga mempunyai
fungsi untuk mengatur, mengkoordinir dan melakukan pengawasan serta
sebagai referensi terkait pelaksanaan program kegiatan KKN yang
dilaksanakan di wilayah Kota Yk. Selama ini keberhasilan pelaksanaan
program kegiatan KKN masih tergantung dari kecermatan mahasiswa yang akan
terjun dan juga pengelola lembaga dalam membidik kebutuhan-kebutuhan
masyarakat.
Dengan demikian kedepan Walikota berharap tahun 2009 dapat dilakukan MoU
dengan LPM Perguruan Tinggi terkait koordinasi pelaksanaan program
kegiatan KKN minimal dalam jangka waktu 3 tahun sehingga diharapkan
kegiatan KKN dapat diback up penuh dengan instansi terkait di lingkungan
Pemkot Yk guna mendukung tematik pembangunan Kota Yogyakarta