Program pap-smear yang dilakukan oleh Yayasan Kangker Indonesia (YKI) Kota
Yogyakarta bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan PKK Kota Yogyakarta
adalah merupakan program rutin dan dilaksanakan di Kecamatan secara
bergantian. Kegiatan ini diharapkan sebagai ajang pemahaman masyarakat
khususnya Wanita Usia Subur (WUS) akan pentingnya pemeriksaan organ
reprodiuksi wanita untuk mengetahui kemungkinan atau potensi adanya
penyakit didalamnya. Demikian dikatakan Hj.Dyah Suminar Herry Zudianto
ketika mengunjungi pelaksanaan kegiatan pap smear di Puskesmas Tegalrejao
Jl.Magelang, Sabtu (28/6).
Lebih lanjut dikatakan bahwa, pemeriksaan organ reproduksi atau pap smear
ini biaya memang tidak murah, tetapi bila warga masyarakat sudah paham
akan arti pentingnya pap smear maka warga akan menjaga kesehatannya
sendiri dengan melakukan pemeriksaa secara berkala. Bagi warga Kota yang
miskin akan mendapat bantuan di Puskesmas lewat KMS, sedang bagi warga
yang mampu mereka diharap untuk secara mandiri dapat periksa kesehatan
reproduksinya di RS/Puskesmas dengan biaya sendiri baik pada pemeriksaaan
awal atau pada pemeriksaan rutin/ulangannya sesaui jadwal yang disarankan
dari hasil pap-smear yang lalu.
Pap-smear ini minimal dilakukan setahun sekali terutama pada usia diatas
30 tahun untuk mendeteksi secara dini, apakan kesehatan reproduksinya itu
aman atau tidak, dalam arti ada penyakit, infeksi, jamur atau gejala yang
lain, sehingga kaum wanita ini paham betul akan kondisi dirinya sendiri.
Program pap-smear ini merupaka program tahunan yang cukup efektif
dilakukan oleh YKI/PKK karena mempunyai banyak rekan kerja/penuyuluh di
tingkat kecamatan yang melakukan sosialisasi kepada warga masyarakat Kota
Yogyakarta yang sifatnya umum. Dengan demikian diharapkan para Wanita Usia
Subur mempunyai pengertian yang benar tentang kesehatan reproduksi wanita
serta paham tentang metoda deteksi dininya.
Pelaksanaan pap-smear secara gratis di Puskesmas Tegalrejo ini diikuti 100
WUS dari Kelurahan Kricak yang dilayani oleh tenaga medis dan para medis
dan di bantu oleh TP PKK Kecamatan/Kelurahan serta para Kader