WALIKOTA JOGJA DAN WALIKOTA SURABAYA TANDATANGANI KESEPAKATAN

Dalam rangkaian Peringatan Hari Jadi Kota Surabaya ke-715, Walikota
Yogyakarta H. Herry Zudianto dan Walikota Surabaya Bambang Dwi Hartono
melakukan penandatanganan kesepakatan bersama tentang kerjasama
Pembangunan Antar Daerah di Surabaya, Minggu malam (6/07).

Pada kesempatan tersebut baik Walikota Yogyakarta maupun Walikota Surabaya
menyampaikan komitmennya untuk secara bersama-sama membangun kedua kota
dengan menyelenggarakan kegiatan dalam berbagai bidang yang akan
memberikan kemanfaatan yang optimal bagi kesejahteraan masyarakat.
Penandatanganan kerjasama yang dilaksanakan di Taman Surya, Halaman
Balaikota Surabaya ini bersamaan dengan puncak Acara Cross Culture Fest
2008 yang dihadiri konsuler jenderal dari berbagai Negara Sister City Kota
Surabaya diantaranya dari Thailand, Xiamen-Tiongkok, Brunei Darusalam,
Seattle-USA, Busan-Korea, dan Guangzahi-Cina. Disaksikan juga oleh para
kepala Daerah mitra kerjasama Pemkot Surabaya yaitu Bupati Aceh Besar,
Bupati Pacitan, Bupati Lamongan, Bupati Bondowoso, Bupati Sumenep dan
perwakilan dari beberapa daerah wilayah Jawa Timur.

Acara tersebut dimeriahkan dengan penampilan beragam kesenian seperti
Tarian tradisional Thailand, Paduan Suara dari Xiamen-Tiongkok, Upacara
adat pernikahan dari Brunei Darusalam, musik blues dari Seattle-USA, musik
tradisional dari Busan-Korea, musik Kecapi dari Guangzhi-Cina, beladiri
Capoeira dari Brazil, dan tarian Yosakoi dari Jepang. Selain itu juga
ditampilkan berbagai kesenian dari daerah Jawa Timur seperti Reog
Ponorogo, tari Boran dari Lamongan, tari Saronen dari Sumenep, Singo
Wulung dari Bondowoso, Jaran Goyang dari Banyuwangi, serta berbagai
kesenian nusantara seperti tari Nirboyo dari Yogyakarta, tari Saman dari
Aceh, tari Topeng Grasak dari Magelang, tari Cendrawasih dari Bali dan
tari Yosi Pancar dari Papua.

Kesepakatan bersama ini dimaksudkan untuk meningkatkan keterpaduan dalam
pengelolaan berbagai program kegiatan pembangunan daerah serta efisiensi
pemanfaatan dan pengembangan potensi yang mempunyai keterkaitan, saling
membutuhkan sumber daya maupun dalam hal yang berkaitan letak geografis,
serta bertujuan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat, perekonomian
daerah dan kesejahteraan masyarakat. Kerjasama ini merupakan perpanjangan
untuk 5 (lima) tahun yang kedua. Ruang lingkup dari kesepakatan bersama
tersebut meliputi bidang Kebudayaan dan Pariwisata, Promosi dan
Pengembangan Perdagangan, Industri dan Investasi, Pendidikan, Teknologi
Informasi dan bidang-bidang lain sesuai kebutuhan masing-masing daerah.