Pemkot Yogya Mulai Tata Lapangan Karang Kotagede

Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mulai mengerjakan penataan Lapangan Karang Kotagede. Lapangan akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk mendukung sebagai stadion mini sesuai standar minimal nasional. Ditargetkan pembangunan penataan Lapangan Karang di Kemantren Kotagede itu selesai akhir Desember 2021.

Kepala Bidang Penataan Pembangunan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Kota Yogyakarta Fakhrul Nur Cahyanto mengatakan, kontrak pengerjaan penataan Lapangan Karang Kotagede selama 150 hari sampai 30 Desember. Penataan berupa pembangunan tribun penonton, tata ulang area lapangan, ruang ganti, kamar mandi ruang official, pagar, jogging track, area food court atau kuliner dan tata ulang area fitnes.

“Mulai pengerjaan sekitar dua minggu lalu. Saat ini pengerjaan dalam tahap land clearing. Buat galian pondasi untuk pagar, tribun dan sebagian kios,” kata Fakhrul, Kamis (12/8/2021).

Fakhrul menjelaskan ukuran Lapangan Karang akan dibuat dengan panjang sekitar 95 meter dan lebar 55 meter sesuai standar minimal nasional. Jenis rumput yang akan dipakai adalah zoysia matrella. Bagian bawah area lapangan akan dibuat sistem drainase agar tidak ada genangan air saat terjadi hujan.

“Dalam minggu ke depan sudah membuat saluran drainase. Dua minggu lagi mulai penanaman rumput. Kami kerjakan itu dulu karena butuh waktu empat sampai lima bulan dari penanaman agar rumput menutup rapat dan area lapangan bisa digunakan,” terangnya.

Selama menunggu proses perapatan rumput itu, akan dilakukan pengerjaan lain. Dia menyatakan, tribun dengan kapasitas berkisar 150- 180 penonton akan dibangun di sisi barat Lapangan Karang. Di bawah tribun akan dibangun ruang ganti, kamar mandi, ruang official wasit. Pada sisi barat lapangan juga akan menjadi tempat parkir kendaraan.

Sedangkan di sisi utara lapangan akan dibangun area plaza kuliner dan kios untuk pedagang. Pada sisi selatan lapangan area outdoor fitnes yang ada ditata ulang.  Pagar akan dibangun mengitari area lapangan dengan ketinggian 4  meter dan 6 meter di belakang gawang. Untuk jalur jogging akan dibangun di luar pagar mengelilingi Lapangan Karang.

“Pagar menggunakan tiang dan kawat harmonika, sehingga meski tertutup tapi transparan. Setiap sisi pagar akan ada empat darurat selain dari pintu arah tribun. Jogging track, area fitnes dan kios lokasinya berada di luar pagar,” papar Fakhrul.

Dia menyebut penataan Lapangan Karang Kotagede menggunakan pagu sekitar Rp 7,3 miliar dari APBD Kota Yogyakarta. Paket pekerjaan penataan lapangan itu dilelang dan dimenangkan pihak ketiga dengan nilai kontrak sekitar Rp 6,3 miliar.

Menurutnya dalam pengerjaan berbagai fasilitas Lapangan Karang itu dilakukan bersamaan karena ada tenaga masing-masing. Tapi untuk pengerjaan kios dilakukan bertahap karena mengakomodasi para pedagang kuliner agar tetap bisa beraktivitas. Para pedagang diperbolehkan berjualan di area yang tidak mengganggu pengerjaan. Saat lokasi dikerjakan, maka pedagang harus bergeser di sisi lain. Hal itu disepakati para pedagang saat sosialisasi rencana penataan Lapangan Karang Kotagede.(Tri)

 

Keterangan foto bawah kondisi penataan Lapangan Karang Kotagede mulai pengerjaan. Foto atas gambar desain penataan Lapangan Karang Kotagede.