Pemkot Yogya Layani Vaksinasi ke Rumah Warga Disabilitas   

Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melayani vaksinasi Covid-19 di rumah warga yang mengalami kesulitan akses seperti penyandang disabilitas dan lanjut usia (lansia). Pelayanan vaksinasi mendatangi rumah- rumah warga itu dilakukan dengan mobil layanan vaksinasi. Layanan jemput bola warga kebutuhan khusus adalah upaya menuntaskan vaksinasi Covid-19 di Kota Yogyakarta.

“Vaksinasi mobile ini dalam rangka mendekatkan akses ke masyarakat. Terutama yang memiliki kebutuhan khusus atau disabilitas maupun lansia yang aksesnya sulit,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Arryani saat memantau vaksinasi di rumah warga disabilitas di Kelurahan Giwangan, Senin (4/10/2021).

Mobil Layanan Vaksinasi milik Pemkot Yogyakarta pada Senin (4/10/2021) beroperasional di wilayah Kelurahan Giwangan melayani sejumlah warga disabilitas maupun lansia yang mengalami kesulitan untuk bergerak. Mobil yang dilengkapi dengan beberapa petugas medis itu turun mendatangi rumah warga kebutuhan khusus dengan membawa perangkat vaksin.

Prosedur dan persyaratan vaksinasi Covid-19 juga tetap ditegakkan dalam pelayanan vaksinasi di rumah. Mulai dari pemeriksaan kondisi kesehatan hingga penyuntikan vaksin. Pemeriksaan seperti tekanan darah. Jika kondisi memenuhi syarat, warga tersebut langsung divaksin.

“Ini bagian dari target tuntas vaksin. Untuk menuntaskan vaksinasi kami harus berkunjung ke lokasi sasaran vaksin,” ujarnya.

Emma menyampaikan mobil layanan vaksinasi Pemkot Yogyakarta juga akan diterjunkan ke wilayah- wilayah yang masih belum mencapai semua target sasaran. Dia menyebut ada 3 dari 14 kemantren di Kota Yogyakarta dengan capaian vaksinasi belum 90 persen yaitu Umbulharjo, Mergangsan, dan Tegalrejo. Itu karena ketiga wilayah tersebut memiliki jumlah penduduk yang lebih banyak dibandingkan kemantren lain.

"Di wilayah yang masih belum mencapai sasaran, kami datangi dengan mobil vaksin. Kami akan secara intensif datangi warga yang aksesnya sulit. Kalau tak ada kendala, warga diarahkan datangi sentra- sentra vaksin," papar Emma.

Mobil Layanan Vaksinasi juga dioperasionalkan untuk melakukan vaksinasi di Panti Wreda Budi Dharma di bawah pengelolaan Pemkot Yogyakarta. Selain itu akan mendekatkan kegiatan vaksinasi di tingkat yang lebih bawah seperti RT/RW.

"Dari vaksinasi tingkat kelurahan ditelusuri lagi yang tidak datang berapa dan kenapa. Kami dekatkan hingga RT/RW. Harapannya akan lebih tersasar lagi vaksinasinya," tambahnya.

Salah satu warga Kelurahan Giwangan yang menerima layanan vaksinasi di rumah dengan mobil vaksin adalah Emi Kartini (50). Dia merasa senang dan terharu karena dilayani vaksinasi di rumah. Berbeda dengan umumnya Emi mendapat suntikan di lengan kanan karena lengan kiri mengalami stroke sejak Desember 2020.

"Tidak (ada rasa) apa- apa. Semangat, ini untuk kesehatan," ucap Emi usai mendapat suntikan vaksin dosis pertama dari petugas medis yang mendatangi rumahnya.(Tri)