Gunungketur Berkomitmen Menjadi Kampung Tantib


Kampung Gunungketur, Kelurahan Gunungketur, Kemantren Pakualaman Yogyakarta mendeklarasikan diri sebagai Kampung Panca Tertib dan Kampung Tangguh Tertib (Tantib). Yakni tertib daerah milik jalan (damija). Wakil Walikota Yogyakarta meresmikan dan menandatangani deklarasi tersebut pada Kamis (21/10) Kelurahan Gunungketur.

Dalam deklarasi yang dilakukan tersebut, semua warga berkomitmen untuk mewujudkan kampung yang tertib daerah milik jalan (damija).

Untuk mewujudkan kampung panca tertib tersebut, warga merumuskan beberapa langkah yang akan dilakukan yaitu, mewujudkan tertib parkir kampung dan ruas-ruas jalan disekitar Kelurahan Gunungketur, mendata titik lokasi, membuat konsep penataan parkir, melakukan sarasehan atau rembug kampung, membuat kesepakatan aturan bersama serta warga juga akan melakukan penataan dan sapaan parkir.

Koordinator Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Iwan Ferdian Susanto mengatakan, komitmen tersebut merupakan komitmen bersama sama dalam mewujudkan Kampung Gunungketur sebagai kampung yang tertib damija.

" Salah satu yang menjadi sorotan warga adalah parkir motor yang tidak tertata. Selama ini warga Kampung Gunungketur parkir di  gang kampung atau di trotoar karena tidak memiliki parkiran," ungkapnya.

Tambahnya, komitmen tersebut perlu diwujudkan agar jalan gang kampung tidak semakin sempit. Maka dari itu untuk mewujudkan kampung yang tertib, warga pun sepakat  untuk tertib damija.

" Ke depannya setelah berjalan, saya harap membuahkan hasil seperti yang diharapkan yakni rambu-rambu di jalan kian tetata, memiliki lahan parkir, teraturnya cat pembatas dijalan. Saya berharap pemerintah mendukung penuh kegiatan ini kampung Gunungketur,"  jelasnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menambahkan, ada tiga hal yang perlu dijadikan fokus warga kampung Gunungketur. 

Yang pertama warga diharapkan setelah deklarasi menjadi kampung yang benar-benar tangguh, tangguh dalam mengatasi masalah, tangguh dalam mengatasi bencana, dan tangguh dalam menangani kebutuhan pangan.

Tidak hanya tertib damija yang kedua seluruh OPD Pemerintah Kota Yogyakarta seperti Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dan BPBD Kota Yogyakarta juga ikut membantu dalam pelaksanaan kampung panca tertib di Kota Yogyakarta termasuk kampung Gunungketur. 

Ketiga kampung panca tertib merupakan sebuah inovasi dalam pelaksanaan ketertiban, sehingga diharapkan dengan adanya kampung panca tertib ini menjadi ke depnnya menjadi lebih baik lagi tangguh dan tertib dalam arti sebenarnya.

"Harapannya deklarasi ini bukan hanya seremonial saja, tetapi bisa benar-benar diwujudkan dan ditindaklanjuti. Sehingga kedepannya warga lain yang hendak datang ke kampung Gunungketur merasakan bahwa kampung ini memang melaksankan kampung yang tertib damija," ujarnya. (Hes)