Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke-93 Tahun 2021 sekaligus menjelang Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November 2021, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kota Yogyakarta menggelar Pembinaan Kepemudaan Kota Yogyakarta 2021 dengan tema '' Bangga Menjadi Pemuda Indonesia" pada Sabtu (5/11) di Abadi Hotel Jogja. Wakil Walikota Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi berharap pemuda di Kota Yogyakarta ini menjadi game changer yang inovasinya akan membawa perubahan untuk kaum millenial lainnya.

" Pemuda ini sebagai generasi milenial penggerak revolusi dan generasi penerus bangsa sehingga harus mempunyai semangat tinggi untuk kemajuan bangsa. Teruslah berkarya menggali potensi di daerah masing-masing, sehingga dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan daerah yang tentunya berguna bagi sesama. Selain itu, cari kreatifitas kalian agar menjadi panutan kaum milenial lainnya," ungkap Heroe.

Heroe juga mengatakan, dengan jumlahnya pemuda yang lebih banyak, sumber daya produktivitas semakin tinggi. Maka pemuda di Kota Yogyakarta harus memiliki kreatifitas yang semakin tinggi.

" Saya berharap pemuda disini  membuat gebrakan untuk meraih prestasi. Pemuda saat ini harus bisa menjadi panutan. Pemuda jangan menyerah terhadap keadaan, selalu tetap berusaha, bagaimanapun masa depan yang akan menciptakan adalah diri kita sendiri. Apa yg kita raih itu adalah apa yang sudah kita kerjakan," jelansya.

Tambahnya, pemuda harus siap menghadapi tantangan zaman. Untuk itu pembinaan kepemudaan ini sangat diperlukan mengingat upaya persiapan generasi muda menjadi kader bangsa yang sehat, tangguh dan ulet dalam menghadapi tantangan perlu dibimbing dari sektor pemerintahan yang dalam hal ini dikelola oleh Dindikpora Kota Yogya.

" Saya berharap semua yang ada disini selalu optimis, kesuksesan itu direncanakan, tidak ada yang datang secara tiba-tiba. Mari dimulai dari apa yang kita kerjakan dan ditentukan oleh apa yang kita bayangkan untuk sukses. Saya yakin teman-teman mampu mempunyai rencana untuk sukses," ujarnya.

Kepala Dindikpora Kota Yogyakarta Budi Asrori mengatakan, untuk menyatukan tekad semangat juang yang tinggi pemuda Kota Yogyakarta harus mempunyai rasa memiliki tanah air. 

" Kami berharap teman-teman bisa memiliki rasa memiliki tanah air, kita dihadapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Sumpah Pemuda. Harus betul-betul diucapkan tetapi bisa masuk kehati. Inilah yang menjadi landasan berkiprah, berpikir, berkarya untuk Kota Yogyakarta dan indonesia," jelasnya.

Kegiatan ini diikuti 100 peserta dari perwakilan 36 organisasi. kepemudaan  yakni mitra Dindikpora Kota Yogya. “Mari kita satukan tekad kobarkan semangat juang yang tinggi, jauhi narkoba. Teruslah berprestasi di segala bidang, ukir sejarah baru tanamkan dalam hati bahwa kita sebagai generasi muda harus bangga terhadap bangsa Indonesia," tambahnya. (Hes)