HUT ke-22 DWP Yogya Momentum Tingkatkan Peran Atasi Persoalan Anak

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Dharma Wanita Persatuan (DWP) di Kota Yogyakarta diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan peran di masyarakat. Terutama mengatasi persoalan-persoalan anak dan ikut membantu membangun keluarga.

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengucapkan selamat HUT ke-22 DWP Kota Yogyakarta dan terus semangat memberikan kontribusi nyata di masyarakat. Menurutnya tantangan persoalan di masyarakat dan keluarga semakin kompleks, seperti kekerasan perempuan dan anak yang menjadi pekerjaan rumah semua pihak.

“Harus ada perhatian tinggi juga pada persoalan penyimpangan perilaku anak.  Harapan kami DWP punya kontribusi besar dalam ikut  serta membantu membangun keluarga,” kata Heroe saat puncak Peringatan HUT ke-22 DWP Kota Yogyakarta di Ruang Bima Balai Kota Yogyakarta, Senin (13/12/2021).

Heroe menilai kemajuan teknologi informasi dan komunikasi membuat anak- anak lebih akrab dengan gadget. Terkadang gadget tidak dilindungi dengan aplikasi- aplikasi yang bisa melindungi dari hal-hal yang belum saatnya dilihat anak- anak. Hal yang menjadi perhatian para ahli, lanjutnya, adalah dampak dari kecanduan gadget pada anak- anak di masa usia dini bisa menyebabkan penyimpangan perilaku.

“Ini penting jadi perhatian kita karena di sanalah kekuatan masa depan kita. Oleh karena itu saya berharap DWP bisa menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana yang memiliki program perlindungan anak agar ikut serta membantu mengatasi persoalan-persoalan  anak,” jelasnya.

Heroe menyatakan Pemkot Yogyakarta tengah memfokuskan semua program kegiatan kemasyarakatan dengan basis adalah keluarga. Mulai dari persoalan stunting, penyimpangan perilaku hingga mengarahkan pendidikan semua dari keluarga. Pihaknya juga menyebut ada usulan program jam belajar masyarakat pukul 7 sampai 8 malam kembali digaungkan agar anak- anak terkondisi setiap hari dan malamnya.

“Butuh kerja sama semua pihak, dinas terkait dan pemangku wilayah. Semoga di HUT ke-22 DWP Kota Yogyakarta senantiasa terus bisa mengkonsolidasi program kegiatan, meningkatkan kerja sama komunikasi dengan perangkat daerah terkait agar program- program yang direncanakan bisa saling menguatkan,” terang Heroe.

Sementara itu Ketua DWP Kota Yogyakarta Dian Wijaningrum Aman Yuriadijaya mengatakan saat ini dihadapkan pada situasi pandemi yang berdampak berat seperti pertumbuhan ekonomi turun dan kasus kekerasan meningkat. Kondisi tersebut adalah suatu tantangan, sehingga menjadi waktu yang tepat untuk meningkatkan peran sosial dan kepedulian masyarakat.

“DWP tetapkan program- program unggulan yang terintegrasi dengan pemerintah. Ajak masyarakat tingkatkan kualitas perempuan sehingga menjadi pelaku utama dalam ketahanan keluarga,” papar Dian.

Puncak acara peringatan HUT ke-22 DWP mengambil tema Membangun Ketahanan Perempuan melalui Kesehatan Mental dan Meningkatkan Ekonomi Anggota DWP. Berbagai rangkaian kegiatan peringatan telah diadakan yakni pendampingan penguatan ketahanan ekonomi keluarga di masa pandemi, lomba kreasi membuat masker kain dan bakti sosial masyarakat terdampak Covid-19. (Tri)