Kasus Covid-19 Melandai, Jangan Lengah Prokes


Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi memimpin jalannya upacara virtual yang diikuti oleh seluruh OPD, Instansi, karyawan / karyawati di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta, Senin (17/1). Wawali berharap kegiatan ini menjadi evaluasi bersama untuk ikut mengendalikan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat Kota Yogyakarta akibat pandemi Covid-19.


“ Syukur alhamdulillah, semua kerja keras kita terbayarkan, terbukti melalui tingkat pertambahan kasus baru yang terus melandai hingga sekarang. Bahkan pada tahun 2021, kita masih mampu menyabet beberapa prestasi di tingkat nasional,” ungkap Heroe Poerwadi saat sambutan.


Heroe menjelaskan, walaupun kasus Covid-19 terus melandai diharapkan semua tidak terlena dan terus menjalankan prokes agar virus Covid-19 segera musnah. Selain itu, pihaknya juga menyampaikan adanya kemunculan varian baru Covid-19 yaitu Omicron dan dihadapkan dalam perubahan iklim, dinamika geopolitik, pemulihan ekonomi global yang berdampak pada pariwisata. Ini merupakan kewajiban bersama untuk menyelesaikan tantangan yang akan terjadi ke depannya.


“ Tantangan baru ini mengharuskan kita semua untuk cepat beradaptasi dengan lingkungan dan pekerjaan baru. Saya berharap, semua dapat segera menyusun perencanaan, menyusun program kerja, tata kala, tujuan, target output serta hasil / impact yang ingin diperoleh,” ujarnya.


Menurutnya hal ini berguna untuk memberikan pelayanan secara optimal kepada masyarakat sesuai dengan program kegiatan yang telah disusun oleh masing-masing OPD. “ Saya berpesan agar pelayanan tetap menjadi prioritas utama, pelayanan menjadi nafas pengabdian Pemerintah Kota Yogyakarta, tentunya dengan tetap senantiasa menerapkan Protokol Covid-19 secara ketat,” jelas Heroe.


Selain itu, Heroe mengingatkan juga bahwa hari ini merupakan vaksinasi dosis ketiga atau booster Covid-19  untuk yang pertama kalinya dengan sasaran lansia di Kota Yogyakarta. Sebelumnya juga sedang menjalankan vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun dengan target sasaran sekitar 41.000 anak. Hingga saat ini sudah mencapai 80 persen lebih dan selesai di akhir bulan Januari 2022.


“ Vaksinasi ini adalah upaya sekaligus harapan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dan menjadi langkah untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan produktif di Kota Yogyakarta,” ungkapannya. (Hes)