BADAN DIKLAT JAWA TIMUR OBSERVASI KE KOTA JOGJA

Sebanyak 34 peserta observasi lapangan Diklapim tingkat II angkatan XVIII Badan Diklat Jawa Timur melakukan observasi lapangan ke Pemerintah Kota Yogyakarta. Rombongan yang dipimpin Suntoro Hudiasmoro di terima di Ruang Utama Atas Balaikota Yogyakarta oleh Asisten Administrasi Tri Joko Susanto, Senin (16/02).

Kegiatan study lapangan yang mengangkat tema aktualisasi peran kepemimpinan aparatur dalam rangka pengembangan pariwisata berbasis potensi lokal guna meningkatkan daya saing nasional ini akan dilaksanakan sampai Rabu mendatang. Diharapkan dari kunjungan lapangan ini bisa dijadikan sebagai bahan untuk menyusun kertas kerja sebagai tugas akhir pendidikan dan pelatihan kepemimpinan ini.

Suntoro Hudiasmoro menjelaskan bahwa kegiatan studi lapangan ini dimaksudkan agar peserta kunjungan bisa mencermati dan mengamati praktik dan penerapan manajemen strategis dalam pengembangan pariwisata oleh Pemerintah Kota Yogyakarta.

Dijadikannya Kota Yogyakarta sebagai tujuan observasi lapangan ini menurut Suntoro, karena kota Jogja dianggap memiliki manajemen yang bagus serta keseriusan yang tinggi dalam mengembangkan potensi pariwisatanya. Tri Joko Susanto, dalam penyambutannya menjelaskan bahwa Jogja memang memiliki regulasi dan rancangan pembangunan yang jelas dalam mengembangkan pariwisata. Kebijakan umum pembangunan pariwiswata tahun 2007-2011 adalah mempertahankan predikat Kota Jogja sebagai Kota Pariwisata Berbasis Budaya dengan keragaman obyek dan budaya.

Ditambahkan oleh Tri Joko, Hingga saat ini Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan perhatian yang besar terhadap pembangunan bidang Pariwisata, hal ini didukung dengan adanya berbagai Perda tentang Pariwisata. Pariwisata dan pendidikan merupakan lokomotif utama perekonomian di Kota Yogyakarta. (isma/humas)