Pemkot Yogya Peringkat Satu Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah   

 

Pemerintah Kota Yogyakarta bersama Bank Indonesia dan BPD DIY, melaunching Siap QRIS Parkir dan Kick Off ASN Siap QRIS dalam acara High Level Meeting Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kota Yogyakarta di Hotel Inna Malioboro, Senin (7/3). Kegiatan ini diharapkan menjadi upaya dalam menuju digitalisasi di Kota Yogyakarta dan memudahkan masyarakat dalam bertransaksi secara online di masa pandemi Covid-19 saat ini.

“ Adanya digitalisasi seperti ini sesuai dengan permintaan atau kebutuhan konsumen. Sebab, dengan terbatasnya ruang gerak masyarakat, kebutuhan akan solusi digital untuk mengakses berbagai layanan keuangan menjadi semakin nyata,” Kepala Perwakilan Bank Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta,Budiharto Setyawan saat sambutan.

Layanan QRIS atau QR Code Indonesian Standard yang dipersembahkan oleh Bank Indonesia ini menjadi salah satu akselerator yang mempercepat digitalisasi perekonomian sekaligus memudahkan masyarakat dalam bertransaksi secara digital. Acara ini juga sebagai penguatan kapabilitas SDM pemerintah sebagai role model transaksi digital.

“ Sejak QRIS diluncurkan, telah banyak program yang ditelurkan dalam upaya perluasan implementasi QRIS ini dan ke depan akan terus digencarkan oleh Bank Indonesia baik dari segi ranah implementasinya maupun penyempurnaan fitur–fiturnya,” ujarnya.

Pihaknya juga mengatakan, Pemkot Yogyakarta telah memiliki regulasi terkait dorongan transaksi non tunai dan menerbitkan Surat Keputusan TP2DD Kota Yogyakarta serta menyusun Roadmap TP2DD 2021-2025.

“ Berdasarkan penilaian Satgas Percepatan dan Perluasan Digital Daerah (P2DD) di tingkat pusat, Pemda Kota Yogyakarta mendapatkan indeks ETP sebesar 99,2% atau berada di Tahap Digital. Capaian tersebut juga menempatkan Kota Yogyakarta sebagai Kota dengan peringkat satu di Nasional dari sisi Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IETPD),” jelasnya. 

Selain itu, kegiatan ini sekaligus Penandatanganan Keputusan Walikota Tentang Peta Jalan Implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah Tahun 2022 – 2025. Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, sebagai langkah awal di tahun 2022, pemerintah launching piloting QRIS Parkir di dua titik lokasi dan Kick Off QRIS ASN. 

Lokasi awal yang dipilih dalam Launching Piloting QRIS Parkir yakni Parkir di Tepi Jalan Umum Jalan Prof. Dr. Herman Yohanes di sebelah Timur Galeria Mall dan Tempat Khusus Parkir Limaran.

Kick Off QRIS ASN ini dapat digunakan bagi seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta agar dapat menggunakan QRIS dalam bertransaksi secara non tunai.

” Kami mengajak kepada seluruh ASN Pemerintah Kota Yogyakarta untuk mendukung penerapan pembayaran non-tunai agar menjadi role model penggunaan transaksi QRIS bagi masyarakat. Saya yakin, semakin kita sering menggunakan transaksi non-tunai, maka akan semakin terasa manfaat dan kemudahannya,” ungkapannya. (Hes)