Polandia Jajaki Kerja Sama Sister City dengan Yogya

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi menerima kunjungan duta besar (dubes) Polandia untuk Indonesia Beata Stoczynska. Dalam kunjungan silaturahmi itu Dubes Polandia menjajaki potensi kerja sama sister city antara Kota Krakow di Polandia dengan Kota Yogyakarta.

Kunjungan Dubes Polandia, Beata Stoczyńska didampingi suaminya Slawomir Stoczynska. Sedangkan Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi didampingi dinas terkait di Pemerintah Kota Yogyakarta di antaranya Bagian Perekonomian dan Kerjasama.

Heroe menyambut baik kunjungan Dubes Polandia Beata bersama suaminya ke Yogyakarta tersebut. Pihaknya juga menanggapi positif penjajakan potensi kerja sama sister city dengan Kota Yogyakarta yang ditawarkan Dubes Polandia. Mengingat Kota Yogyakarta dan Kota Krakow di Polandia memiliki kesamaan karakter serta potensi yang bisa dikerjasamakan.

“Saya kira tawaran yang bagus. Karena Krakow adalah kota yang ada kemiripan dengan Kota Yogyakarta. Kerajaan, universitas, pendidikan juga ada di sana,” kata Heroe usai menerima kunjungan Dubes Polandia untuk Indonesia di Balai Kota Yogyakarta, Jumat (25/3/2022).

Heroe menilai ada potensi kerja sama sister city dengan Polandia di bidang pendidikan, budaya dan bahkan wisata. Pada bidang pendidikan, di Kota Krakow Polandia terdapat Jagiellonian University yaitu  salah satu universitas terbaik dan tertua nomor 2 di Eropa. Untuk itu ke depan tawaran penjajakan kerja sama sister city dari Dubes Polandia itu bisa ditindaklanjuti.

“Saya kira bisa ditindaklanjuti bagaimana supaya ke depan ada jalinan kebersamaan. Terutama di samping soal pendidikan budaya juga wisata sebagai upaya untuk meningkatkan kerja sama dengan Polandia,” terangnya.

Sementara itu Dubes Polandia untuk Indonesia, Beata Stoczynska mengucapkan terima kasih atas penerimaan kunjungan tersebut. Kunjungan Dubes Polandia ke Yogyakarta itu bersamaan dengan agenda G20 di DIY. Pihaknya menawarkan potensi kerja sama sister city antara Kota Krakow di Polandia dengan Kota Yogyakarta.

“Bisa kerja sama sister city Yogyakarta dengan Kota Krakow di Polandia. Kota Krakow memiliki banyak bangunan bersejarah seperti di Yogyakarta. Kami juga ada universitas tertua nomor dua di Eropa yang bisa dikerjasamakan di bidang pendidikan,” tambah Beata.

Menurutnya Kota Krakow di Polandia dan Kota Yogyakarta memiliki kesamaan karakter dan sejarah yang panjang. Selain banyak bangunan bersejarah, Kota Krakow juga pernah menjadi ibukota negara seperti Yogyakarta. Termasuk keberadaan kerajaan di Polandia, dulu juga bertempat di Kota Cracow.

Dalam kesempatan itu, Beata juga menceritakan kondisi geopolitik di Eropa yang sedang mengalami masa-masa sulit akibat situasi perang Rusia-Ukraina. Apalagi lokasi kedua negara itu berdekatan dengan wilayah Polandia. Dia menyebut Polandia menerima pengungsi dari Ukraina sekitar 2,2 juta. Pihaknya menilai situasi di Indonesia saat ini cukup bagus dan tidak memiliki musuh serta bisa menjadi tuan rumah G 20. (Tri)