Jogjavaganza 2022 Sasar Pelaku MICE

Pemerintah Kota Yogyakarta kembali mengadakan kegiatan promosi wisata Jogjavaganza pada 28 sampai 31 Maret 2022. Hal yang membedakan kegiatan Jogjavaganza tahun 2022 menyasar pelaku Meeting Incentive Convention dan Exhibition (MICE).  

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Andrini Wiramawati mengatakan, Jogjavaganza yang diadakan bersama para asosiasi pelaku pariwisata dan Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta, pada 2022 memasuki tahun kelima. Kegiatan Jogjavaganza mempertemukan para pelaku pariwisata di Kota Yogyakarta meliputi agen travel, hotel, restoran, daya tarik wisata dan pusat oleh-oleh dengan para buyer dari pelaku wisata di berbagai daerah di Indonesia.

“Kami mengundang buyer potensial dari seluruh Indonesia. Namun untuk tahun 2022 kami berinovasi berdasarkan arahan dari Sekda untuk lebih meningkatkan dan mengembangkan MICE,” kata Andrini dalam jumpa pers Jogjavaganza 2022 di Balai Kota Yogyakarta, Jumat (25/3/2022).

Pelaku MICE yang diundang dalam Jogjavaganza adalah professional conference organizer, kementerian, BUMN, event organizer dan korporasi. Total ada 80 buyer potensial yang diundang rinciannya 40 travel agent di Pulau Jawa, 20 travel agent di luar Jawa dan 20 penyelenggara MICE dari professional conference organizer (PCO), kementerian, event organizer, BUMN dan korporasi.

“Kegiatna Jogjavaganza kami adakan tiap triwulan pertama saat low season (kunjungan wisata). Kegiatan ini diadakan salah satunya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan,” tambahnya.

Andrini menyebut jumlah kunjungan wisata di Kota Yogyakarta selama pandemi mengalami penurunan dibandingkan sebelum pandemi. Dia menjelaskan pada tahun 2019 jumlah kunjungan wisatawan di Yogyakarta ada sekitar 4,3 juta wisatawan, tahun 2020 sekitar 1,3 juta wisatawan dan tahun 2021 sekitar 1,2 juta wisatawan. Pada tahun 2022 ditargetkan kunjungan  sekitar 1,4 juta wisatawan.

Sementara itu Ketua Jogjavaganza 2022 sekaligus Kepala Badan Promosi Pariwisata Kota Yogya (BP2KY) Aldi Fadhlil Diyanto menyampaikan kegiatan Jogjavaganza merupakan pertemuan Business to Business (B2B) antara seller dari pelaku pariwisata Kota Yogyakarta dengan para buyer. Kegiatan akan dilaksanakan dengan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 di antaranya membatasi jumlah orang di dalam lokasi kegiatan.

“Kami mengundang PCO karena kami ingin menambahkan kunjungan wisata yang berbasis gathering, mice, dan sebagainya. Diharapkan Jogjavaganza bisa meningkatkan wisatawan ke Yogyakarta dan ekonomi masyarakat,” papar Aldi.

Menurutnya kegiatan MICE kebanyakan diadakan di hotel bintang lima. Dia menyatakan Kota Yogyakarta baru ada sekitar 2 hotel bintang lima. Meski demikian Aldi menegaskan hotel bintang empat juga memiliki fasilitas memadai untuk kegiatan MICE.

Rangkaian kegiatan Jogjavaganza tahun 2022 meliputi welcome dinner, table top, heritage walk dan famtrip. Kegiatan heritage walk akan diadakan di kawasan Malioboro, Kampung Wisata Kauman, Kampung Wisata Sosromenduran, dan Museum Sonobudoyo. Sedangkan famtrip akan mengunjungi di antaranya Living Museum Kotagede.(Tri)