Tambah Skill Baru Dimasa Pandemi dengan Pelatihan Ecoprint

Untuk menambahkan kemampuan dan kreativitas bagi warganya, Kelurahan Gunungketur mengadakan pelatihan pembuatan batik ecoprint. 

Lurah Gunungketur, Sunarni menuturkan dimasa pandemi Covid-19 semua aspek kehidupan terdampak. 

Untuk itu, katanya, pelatihan pembuatan batik ecoprint ini sebagai salah satu upaya membangkitkan kembali aktivitas ekonomi warga di tengah pandemi Covid-19.  

"Banyak warga Gunungketur yang semula kerja kantoran beralih menjadi wirausaha, pelatihan ecoprint menjadi terobosan selain itu juga ramah lingkungan," katanya di Kampung Margoyasan, Jumat (1/4/2022).

Selain itu, lanjutnya, para peserta juga dapat mendesin motif ecoprint tersebut sesuai keinginan mereka. "Dengan corak yang berbeda satu dan lainnya menjadi keunggulan tersendiri,” ujarnya. 

Sunarni berharap dengan adanya pelatihan tersebut dapat membantu meningkatkan kreativitas dalam membatik, serta mampu bersaing dengan pembuat batik lainnya. 

"Semoga dengan pelatihan ini dapat lebih berkreatif, dapat meningkatkan usaha membantik yang dikembangkan masing-masing pesrta," jelasnya. 

Dalam pelatihan ini menghadirkan pengrajin ecoprint yang sudah profesioanl. Para peserta pun sangat antusias dalam mengikuti pelatihan ini. 

Dalam pelatihan ini peserta diberikan penjelasan tentang ecorpint dan bagaimana proses pembuatannya, kemudian peserta juga dikenalkan dengan teknik botanical ecoprint dengan menggunakan daun-daun yang lebih variatif yang ada di sekitar warga. (Han)