Melalui TPA Latih Anak Berbudi Pekerti Luhur

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyerahkan Bantuan Rehab Musala dari Kantor kementerian Agama Kota Yogyakarta pada Ketua Takmir Musala Al Ikhwan pada Sabtu (22/4) di Musala Al Ikhwan, Pakuncen, Wirobrajan, Yogyakarta.

Heroe menyampaikan agar dana rehab ini bisa dimanfaatkan secara optimal untuk peningkatan sarana prasarana ibadah dan meningkatkan kenyamanan dalam beridah.

“Saat ini kita menghadapi kenakalan anak-anak di jalanan yang cenderung bersifat kriminal dan musala merupakan salah satu pilar pendidikan yang mengajarkan anak-anak untuk mengetahui tindakan yang benar dan bermanfaat atau tindakan negatif yang merugikan diri sendiri dan orang lain,” kata Heroe.

Keberadaan musala dengan Taman Pendidikan Al Quran (TPA) sangat strategis dalam pembentukan karakter dan sangat diharapkan peran sertanya dalam pencegahan kenakalan anak-anak tersebut.

Pemkot berharap agar TPA bisa menjadi garda depan dalam pendidikan dan tempat anak untuk menyalurkan bakat dan minatnya melalui berbagai kegiatan yang dilakukan oleh Takmir.

Ketua Takmir Musala Al Ikhwan Rofiq Emgi menyampaikan bahwa kegiatan di musala senantiasa melibatkan anak-anak (remaja). Hak ini dilakukan untuk melatih para remaja dalam berorganisasi dan memberikan bentuk kegiatan yang positif dan bermanfaat bagi sesama.

“TPA yang kami selenggarakan dikelola oleh mereka termasuk para pengajarnya, belum lagi kegiatan hari besar agama Islam yang didalamnya ada kegiatan bakti sosial,” jelas Rofiq.

Musala yang terletak di dekat Sungai Winongo ini merupakan wahana bagi anak-anak untuk belajar agama sekaligus membentuk akhlak mulia yang dicontohkan dan  diterapkan dalam keseharian.

Dengan demikian apa yang telah dilakukan secara tidak langsung telah memposisilkan musala sebagai garda depan dalam pembentukan karakter budi pekerti luhur dan wahana pencegahan kenakalan anak-anak.

Penyerahan Bantuan Rehab Musala senilai Rp.10 juta dari Kantor kementerian Agama Kota Yogyakarta oleh Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi di dampingi oleh Kepala Seksi Bimas, Kantor kementerian Agama Kota Yogyakarta Syaiful Anwar dan dihadiri oleh Mantri Pamong Praja Wirobrajan, Lurah Pakuncen, Bagian Kesra Setda Kota Yogyakarta dan tokoh masyarakat setempat. (ant)