TMMD Tahap I 2022 Sasar Kelurahan Prenggan

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I Tahun 2022 resmi dibuka oleh Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi.

Program yang dilaksanakan selama 30 hari ini akan menyasar Kelurahan Prenggan, Kemantren Kotagede, Kota Yogya.

Komandan Kodim 0734 Yogyakarta, Letnan Kolonel INF Arif Harianto mengatakan berbagai program fisik dan non fisik akan dilaksanakan pada TMMD kali ini, untuk sasaran fisik meliputi pembuatan talud pemukiman sepanjang 24 meter.

"Selain itu kami juga akan merehab rumah tidak layak huni 10 unit, pembangunan balai RW 1 unit, dan pembangunan MCK 1 unit," katanya di Makodim, Rabu (11/5/2022).

Sedangkan untuk kegiatan non fisik berupa penyuluhan bela negara, kamtibmas, stunting dan terorisme.

Wakil Walikota Yogyakarta pun sangat mengapresiasi langkah tersebut, karena menurutnya program TMMD merupakan wujud sinergitas masyarakat, Pemerintah, TNI dan segenap pemangku kepentingan aparatur wilayah dalam upaya meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.

Wawali berharap dengan adanya program TMMD ini selain dapat mengakselerasi upaya pembangunan kampung di Kota Yogya juga dapat berdampak pada multiplier effect berkembang dengan pembangunan-pembangunan di sektor-sektor lainnya.

"Kita juga ingin kehidupan masyarakat semakin sejahtera, prasarana jalan semakin memadai, sarana fasilitas umum untuk memenuhi kebutuhan dasar  masyarakat juga semakin membaik," katanya.

Sementara dalam hal peningkatan sumber daya manusia, pihaknya juga berharap dapat menjadikan warga masyarakat yang berada pada sasaran program tersebut dapat semakin cerdas, terampil, lebih kreatif dan inovatif, serta mempunyai jiwa kualitas yang terbaik sebagai warga masyarakat, dalam membangun kampung dan wilayahnya masing-masing.

"Prinsipnya, masyarakat diharapkan dapat lebih terberdaya, lebih meningkat kesejahteraannya,  lebih sehat, baik secara fisik, secara ekonomi maupun mental spiritual," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut ia juga meminta masyarakat untuk meningkatkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

“Tidak hanya sekadar mencuci tangan dengan sabun namun juga terkait jam kerja dan istirahat yang cukup dan berkualitas. Dalam masa pandemi Covid-19, TNI dan rakyat harus tetap bersama menjaga dan mencegah penularan dalam kegiatan yang produktif,” jelasnya. (Han)