Program Celengan Sosial Jadikan WKSBM Warga Asih Berprestasi

 

Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM) Warga Asih terpilih mewakili Kota Yogyakarta dalam seleksi WKSBM berprestasi tingkat DIY Tahun 2022. Melalui Program unggulan Celengan Sosial yang merupakan salah satu teknik penggalangan dana yang dilakukan WKSBM Warga Asih RW 12 bertujuan untuk membantu warga sekitar yang tidak mampu.

Pada hari ini Rabu (13/7) Tim Juri WKSBM DIY melakukan kunjungan lapangan untuk menilai WKSBM Warga Asih bertempat di Rumah Tahfidz Raudhatul Hufadz RT 47 RW 12, Kampung Nitikan, Kelurahan Sorosutan, Kemantren Umbulharjo. Peserta WKSBM Warga Asih, Afidz Nurrahman mengatakan prestasi yang dimiliki  tidak hanya pada tahun ini saja namun di tahun 2018 dan 2019 WKSBM Warga Asih juga mendapatkan juara WKSBM berprestasi.

"Untuk donatur tetap WKSBM dari warga berkemampuan ekonomi lebih, maka celengan ini ditujukan kepada semua kelas warga atau setiap Kartu Keluarga. Namun karena beberapa pertimbangan, sampai saat ini Celengan Sosial WKSBM baru ditempatkan dirumah warga yang berkemampuan lebih atau menenegah, dimana penentuan namanya berdasarkan rekomendasi dari pengurus RT, RW, WKSBM atau ada warga yang menghendaki secara sukarela sehingga tidak ada unsur paksaan," ujarnya.

Ia mengungkapkan nominal atau isi celengan yang diberikan warga melalui program ini tidak ditentukan berapapun isinya dan nantinya akan dimanfaatkan oleh WKSBM untuk disalurkan kembali kepada warga RW 12.

Pengumpulan Celengan Sosial ini dilakukan setiap 35 hari atau selapan sekali. Hal ini dilakukan oleh pengurus WKSBM dengan cara datang darI rumah ke rumah atau door to door. ''Harapannya dari Celengan Sosial ini dapat membuka kesempatan bagi setiap warga, baik yang bekemampuan lebih maupun yang berkemampuan menengah ke bawah untuk bisa saling berbagi, peduli sesama, dan berpartisispasi dalam penanganan masalah sosial," jelasnya.

Salah satu Tim Juri WKSBM berprestasi tingkat DIY, Seno Admojo mengatakan, penilaian kali ini lebih kepada perihal administrasi dan teknis yang dilakukan WKSBM Warga Asih. "Kita akan menilai bagaimana WKSBM Warga Asih ini membantu warga menangani masalah sosial. Selain itu kita melihat potensial yang dimiliki warga sekitar dan bagaimana potensi ini dapat membantu menangani masalah-masalah sosial. Kemudian hal ini akan membantu Pemerintah Kota Yogyakarta, Kemantren hingga Kelurahan dalam rangka menyelesaikan masalah sosial yang ada di lingkungan khususnya di RW 12 ini," jelasnya.

Ia menambahkan, adanya penilaian ini bertujuan untuk membantu masyarakat dan memberikan dukungan atau support dana agar dapat menjangkau kegiatan dalam menangani suatu masalah sosial.

Sementara itu, Mewakili Penjabat Walikota, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Wirawan Hario Yudho mengungkapkan, WKSBM merupakan mitra kerja pemerintah di wilayah dan bersama-sama dengan warga, bekerja secara sinergis dan bahu membahu untuk mengupayakan yang terbaik bagi masyarakat.

"Saya yakin, dengan kegigihan, kesederhanaan, perbuatan baik akan menghasilkan kebaikan lainnya. Sehingga kesejahteraan sosial di wilayah dapat dirasakan oleh warga dan menjadikan rasa kebersamaan, kekeluargaan dan kesetiakawanan sosial di wilayah tetap terasa," ujarnya. (Hes)