Sertifikat Halal Dorong UKM Masuk Pasar Modern

Sleman-Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Sumadi mendampingi Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X membuka acara Gebyar Koperasi Istimewa 2022 di Rich Hotel, Senin (25/5/2022).

Acara yang diinisiasi Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) DIY ini sebagai rangkaian peringatan Hari Koperasi ke-75 dengan mengundang para aktivis koperasi.

Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU tentang komitmen sertifikasi halal antara Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementrian Agama (Kemenag) RI dengan Walikota dan Bupati se DIY.

Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta, Sumadi mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya terus berkomitmen dalam membantu mengembangkan usaha para pelaku UKM di Kota Yogyakarta.

Salah satunya dengan melakukan pendampingan proses halal bagi para pelaku UKM makanan di Kota Yogyakarta. Menurutnya keuntungan sertifikat halal bagi pelaku UKM adalah sebagai nilai tambah untuk memperluas pasar, dan juga sebagai nilai tambah untuk para pelaku UKM memasarkan dagangannya di pasar moderen seperti hypermarket ataupun swalayan.

Sertifikat halal, tambanya juga dapat meningkatkan daya saing produk UKM. "Sertifikat halal sudah menjadi persyaratan termasuk juga untuk ekspor terutama ke negara-negara muslim," bebernya.

Sementara itu Kepala BPJPH, Muhammad Aqil Irham mengatakan bahwa pihaknya mulai bulan Maret hingga bulan Desember 2022 mendatang telah membuka pengajuan sertifikasi halal gratis bagi UMK melalui program Sertifikasi Halal Gratis (Sehati).

"Program yang dilaunching tahun 2021 ini merupakan program kolaboratif antara BPJPH Kemenag dengan sejumlah kementerian, lembaga, instansi swasta, platform digital, perbankan, dan pemerintah daerah baik propinsi maupun kabupaten/kota," katanya.

Pada tahun ini, lanjutnya, Kemenag menyediakan kuota 25.000 UKM yang difasilitasi secara gratis. "Syarat utama dalam mengurus sertifikat halal bagi para pelaku UKM adalah telah memiliki NIB dan NPWP untuk usaha yang sedang di jalankannya," bebernya. (Han)