Cegah Penularan TBC dengan Mobile Xray
Umbulharjo - Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Zero TB Kedokteran Tropis UGM mengaktifkan Mobile Xray yakni pemeriksaan Penyakit tuberkulosis (TBC) menggunakan mobil ronsen keliling atau berjalan khususnya bagi warga Kota Yogyakarta. Dinkes Kota Yogyakarta menghimbau agar masyarakat lebih waspada terhadap penularan penyakit TBC.
Di Kota Yogyakarta sendiri pada tahun 2021 memiliki kasus kematian TBC sebanyak 51 orang. Harapannya dengan menggunakan mobile xray ini warga Kota Yogyakarta dapat terdeteksi secara dini penyakit TBC dan segera diobati . TBC ini penularannya bisa melalui kerabat ataupun warga sekitar rumah mereka.atau tempat kerja atau teman bergaul.
Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi Endang Sri Rahayu mengatakan pemeriksaan penyakit TBC di wilayah perlu mendapat perhatian lebih agar penularannya tidak bertambah. Seperti hal nya Covid-19 penularan TBC juga berbahaya.
''Hingga bulan ini ditemukan tujuh kasus TB Kebal obat diakibatkan penyakit TBC. Selain pengobatannya memerlukan waktu yang lama hingga hingga 18-24 bulan, TB Kebal obat, efek samping obatnya dapat mengalami gangguan psikis," jelas Endang saat diwawancarai Senin (15/8).
Pihaknya mengatakan, jika warga Kota Yogyakarta yang memiliki gejala batuk, meriang, berat badan turun, nafsu makan turun untuk segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat.
''Lakukan Germas, PHBS dan perbaikan kondisi rumah yang lebih sehat. Biasakan jemur-jemur seperti kasur, sofa, karpet, bantal dan lain sebagainya," ujarnya.
Mobil ronsen keliling ini sama halnya dengan pemeriksaan ronsen di rumah sakit atau faskes lainnya. Hanya saja pemeriksaan ronsennya menggunakan mobil dengan menggunakan komputer dan alat khusus yang dialiri listrik agar dapat mendeteksi pasien apakah terkena TBC atau tidak.
"Mobil ronsen ini berkeliling setiap hari , sesuai jadwal yg ditentukan. Masing-masing wilayah secara bergantian," kata Endang.
Untuk minggu ini mobile xray dapat anda temui di beberapa titik di wilayah Kelurahan Tegalpanggung pukul 08.00-14.00 WIB. Ia berharap, dengan upaya yang diberikan Pemerintah Kota Yogyakarta dapat menemukan, membantu dan menuntaskan masalah TBC.
Dengan demikian ini dapat membantu secara berkelanjutan dalam penanganan TBC dan menemukan penderita sehingga TBC segera dituntaskan. (Hes)
*Foto diatas merupakan kegiatan pemeriksaan TBC di wilayah