Buka Musda PPNI Kota Yogya, Ini Harapan Pj Walikota untuk Para Perawat
Jetis –Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Yogyakarta selenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) untuk menentukan ketua pengurus baru periode 2022-2027 dan Seminar Keperawatan pada Sabtu (3/9) di Balroom Hotel Santika.
Musda dengan tema Perawat Bersama Rakyat Menuju Yogyakarta Sehat dan Hebat serta Seminar Sinergi Aspek Legal Etik Dalam Praktik Mandiri Perawat secara resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Sumadi.
Dalam sambutannya Sumadi menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada perawat di Kota Yogya yang sejak awal pandemi covid-19 hingga sekarang menjadi garda terdepan dalam penanganan, perawatan, hingga vaksinasi dosis ketiga atau booster.
“Kami sangat berterimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas kinerja dan pengabdian dari para perawat di Kota Yogyakarta yang luar biasa. Perawat adalah profesi yang mulia dan memiliki peranan penting dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. Harapannya melalui organisasi profesi PPNI ini para perawat semakin terfasilitasi untuk beraktualisasi,” ujar Sumadi.
Melalui Musda yang dilaksanakan secara berkala lanjut Sumadi, harapannya ke depan derap langkah organisasi ini dapat secara nyata memberikan kesejahteraan kepada pemilik profesi dan dapat meningkatkan kemampuan serta memberikan pengabdian yang terbaik bagi masyarakat.
“Musda pada dasarnya mutlak diperlukan untuk menentukan eksistensi dan masa depan organisasi profesi Perawat. Dalam Musda selain pemilihan pengurus, hal yang paling mendasar untuk dilakukan adalah mengevaluasi sejauh mana program dan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya mampu mencapai visi dan misi organisasi,” tambah Sumadi.
Sumadi juga berpesan kepada PPNI Kota Yogyakarta untuk senantiasa meningkatkan soliditas, kerjasama serta silaturahmi antar anggota, sebab masing-masing anggota memiliki tanggung jawab yang sama atas kemajuan organisasi.
Sementara itu Ketua PPNI Kota Yogyakarta Edi Sumbodo menyampaikan, melalui organisasi profesi PPNI Kota Yogyakarta yang saat ini anggotanya tercatat ada 3.971 berkomitmen untuk terus mempersatukan dan meningkatkan pengetahuan serta etika profesi perawat.
"Seperti yang kita ketahui bersama bahwa perawat memiliki peranan yang penting dalam menjaga dan mewujudkan kesehatan masyarakat. Melalui PPNI ini di kepengurusan periode selanjutnya tentu kami akan menyusun program kerja yang mengutamakan pembangunan kesehatan masyarakat, bersinergi dengan elemen lain termasuk Pemerintah Kota Yogyakarta,” ungkap Edi Sumbodo. (Jul)