Yogya dan Jabar Miliki Kesamaan Pengembangan Pemuda dan Pendidikan

Umbulharjo – Pemerintah Kota Yogyakarta menerima studi lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) eselon III angkatan IV dan V Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Ruang Pandawa Balaikota Yogyakarta, Selasa (14/9). Rombongan diterima oleh Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya yang dilanjutan dengan sesi diskusi beberapa perangkat daerah. Tema yang diusung Pemerintah Provinsi Jawa Barat adalah Keunggulan Inovasi dan Kinerja Organisasi pada Perangkat Daerah.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Barat Hery Antasari menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Yogyakarta atas kesediaan dan berkenan menerima rombongan studi lapangan PKA esselon III angkatan IV dan V Provinsi Jawa Barat.

“Kami berharap melalui kegiatan ini ada proses pembelajaran dalam berbagai pengalaman serta meningkatkan kerjasama antara Provinsi Jawa Barat khususnya dengan Pemerintah Kota Yogyakarta. Tentunya tidak sembarangan kami memilih lokasi studi lapangan, kita semua semua tau bahwa Kota Yogyakarta sebagai kota nyaman huni dan pusat pelayanan jasa yang berdaya saing kuat untuk keberdayaan masyarakat dengan berpijak pada nilai keistimewaan,” ujar Hery.

Dalam sambutannya Aman Yuriadijaya menyampaikan rasa kebahagiaan dan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Kota Yogyakarta menjadi salah satu tempat untuk kunjungan studi lapangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Kami merasa bahwa karakter antara Provinsi Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta ini sebetulnya hampir sama. Karena kita bicara soal pendidikan dan pemuda, dimana para peran pendidikan dan pemuda sangat mewarnai Kota Yogyakarta. Selain itu Kota Yogyakarta digerakkan oleh lokomotif pendidikan dan pariwisata,” jelas Aman.

Aman juga menjelaskan masyarakat Kota Yogyakarta selalu berbicara mengenai perubahan-perubahan. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Yogyakarta harus selalu menyajikan pembaharuan-pembaharuan dan harus berproses agar bisa mengikuti perkembangan.

Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Dinkominfosan) Kota Yogyakarta Suciati Sah menjelaskan Pemerintah Kota Yogyakarta terus berupaya mewujudkan Yogyakarta sebagai smart city melalui optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi (TI). Melalui Dinkominfosan mengembangkan aplikasi Jogja Smart Service (JSS) sebagai bentuk layanan pemerintah untuk memberikan kemudahan akses layanan publik bagi masyarakat melalui penerapan teknologi informatika dan komunikasi, yakni digitalisasi layanan public dengan penerapan digitalisasi.

“Pada aplikasi JSS memiliki berbagai macam layanan yang telah terintegrasi dari semua perangkat daerah di Pemerintah Kota Yogyakarta. Tentunya pada awal pengembangan aplikasi ini tidak mudah serta ada ego dari masing-masing perangkat daerah. Kami menggunakan payung peraturan walikota dan mengintegrasikan berbagai urusan kepegawaian pada aplikasi ini sebagai trik,” terang Suci. (Chi)