Baznas Bagikan 1,2 Kuintal Abon dan Dana Pemberdayaan Ekonomi
Umbulharjo – Apa yang dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) tentu sejalan dengan ketugasan dan visi Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat dalam bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Sumadi, dalam sambutannya pada kegiatan Penyerahan Bantuan Logistik dan Dana Pemberdayaan Ekonomi oleh Baznas Kota Yogyakarta kepada Panti Asuhan, Pondok Pesantren, Rumah Tahfidz, dan Pegawai Tidak Tetap Madrasah di lingkungan Kota Yogyakarta, di Aula Masjid Pangeran Diponegoro, Senin (19/9).
Sumadi berharap pemberian bantuan logistisk dan tali asih hari ini, mudah-mudahan dapat mendorong tenaga pendidik di lingkungan madrasah, pondok pesantren, serta rumah tahfidz di Kota Yogyakarta untuk semakin mengibarkan semangat mengajar, meningkatkan mutu, dan kualitas pendidikan para murid serta anak didiknya.
“Dalam dua puluh tahun ke depan anak-anak didik Bapak Ibu inilah yang akan memimpin Kota Yogyakarta, DIY, dan juga Indonesia. Maka dari itu kita semua harus memastikan dan memberikan pendidikan yang sebaik mungkin untuk menciptakan kader berkualitas dan berakhlak,” ujarnya.
Selain itu Sumadi juga mengapresiasi program Baznas Kota Yogyakarta yang telah memberikan bantuan logistisk dan dana pemberdayaan ekonomi kepada Panti Asuhan, Pondok Pesantren, Rumah Tahfidz, dan Pekerja Tidak Tetap Madrasah di lingkungan Kota Yogyakarta. Di mana melalui program tersebut Pemkot Yogyakarta telah terbantu dalam meningkatkan kesejahteraan pendidikan dan ekonomi masyarakat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Baznas Kota Yogyakarta, yang secara nyata ikut membantu Pemkot Yogyakarta dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat khususnya di lingkungan pendidikan. Kami tidak bisa bekerja sendiri, perlu adanya sinergitas dengan semua pihak,” ujarnya.
Kemudian dalam laporannya Ketua Baznas Kota Yogyakarta Syamsul Azhari mengatakan, pada Iduladha 2022 dari daging yang telah terkumpul oleh Baznas diolah menjadi abon daging sapi yang kemudian didistribusikan kepada 63 lembaga yaitu pondok pesantren, rumah tahfidz, dan madrasah di wilayah Kota Yogyakarta.
“Ada lebih dari 1,2 kuintal abon daging yang kami bagikan kepada 36 pondok pesantren, 18 rumah tahfidz, dan 9 madrasah ditambah dengan beras 25 kilogram, minyak goreng 4 liter, telur ayam 3 kilogram, 1 kotak teh. Total bantuan logistik ini senilai Rp 50 juta 500 ribu,” lapornya.
Syamsul Azhari juga menyampaikan, dalam kegiatan tersebut diserahkan dana bantuan atau tali asih senilai RP 94 juta 500 ribu kepada 200 penerima yang merupakan petugas keamanan, guru tidak tetap, dan pegawai tidak tetap di lingkup pondok pesantren, rumah tahfidz, serta madrasah di Kota Yogyakarta. Di mana masing-masing mendapatkan dana bantuan senilai Rp 472.500.
“Baznas Kota Yogyakarta bekerjasama dengan Bank BPD DIY Syariah dalam kesempatan ini juga memberikan bantuan dana pemberdayaan ekonomi masyarakat kurang mampu senilai Rp 50 juta kepada 12 penerima, yang tujuannya adalah untuk mendukung kebutuhan wiraushaa penerima,” tambahnya. (Jul