Tebus Murah Sembako Bantu Warga Akibat Kenaikan Harga BBM   

UMBULHARJO- Pemerintah Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Bank BPD DIY menggelar kegiatan tebus murah sembako. Kegiatan itu untuk membantu warga miskin mendapatkan bahan pokok dengan harga murah. Melalui tebus murah sembako juga diharapkan dapat mengendalikan inflasi daerah akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

“Tujuan tebus murah sembako ini adalah membantu menghadapi persoalan saat kemarin ada kenaikan harga BBM, inflasi naik. Maka kita kerja sama program CSR Bank BPD DIY memberikan bantuan untuk sembako bagi masyarakat,” kata Penjabat Walikota Yogyakarta, Sumadi saat kegiatan tebus murah sembako di Kemantren Umbulharjo, Selasa (4/10/2022).

Kegiatan tebus murah sembako itu menyasar 2.800 kepala keluarga di Kemantren Umbulharjo dan Mergangsan yang masuk dalam data keluarga miskin di Kota Yogyakarta. Tebus murah sembako menjual paket sembako dengan harga murah. Satu paket sembako berisi beras 2,5 kilogram, gula pasir 1 kilogram dan minyak goreng 1 liter. Total satu paket sembako itu senilai Rp 50 ribu tapi dijual seharga Rp 25.000.

““Prioritas di Kemantren Umbulharjo dan Mergangsan karena dari data yang ada masyarakatnya banyak yang membutuhkan. Tapi nantinya di wilayah lain juga akan dilakukan,” tambahnya.

Sumadi menyatakan atas nama Pemkot Yogyakarta mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Bank BPD DIY yang membantu dalam kegiatan tebus murah sembako itu. Hadir dalam kegiatan itu Direktur Bank BPD DIY, Santoso Rohmad yang secara simbolis menyerahkan bantuan program CSR Bank BPD DIY.

“Mudah-mudahan ini bisa membantu. Ini juga bersamaan dengan HUT ke-266 Kota Jogja harapannya dengan semangat sulih pulih luwih masyarakat bangkit untuk bersama mengatasi persoalan,” ucap Sumadi.

Pihaknya menegaskan kegiatan itu merupakan upaya mengendalikan inflasi dampak dari kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, per September 2022, inflasi di Yogyakarta mencapai 1,05 persen untuk month to month dan inflasi dari tahun ke tahun (September 2022-September 2021) 6,81 persen. Salah satu pemicu inflasi adalah dampak kenaikan harga BBM.

Sedangkan Kepala Bagian Perekonomian dan Kerja Sama Pemkot Yogyakarta Raden Roro Andarini menyebut pada Selasa (4/10/2022) distribusikan 2.000 paket sembako tebus murah di Kemantren Umbulharjo dan Mergangsan. Untuk 800 paket sembako akan didistribusikan pada Kamis (6/10/2022).

“Kegiatan tebus murah sembako ini dalam rangka pengendalian inflasi daerah. Paket sembako ini disediakan berkat kolaborasi anggota TPID Yogyakarta dan Bank BPD DIY yang memberikan bantuan,” papar Andarini

Sementara itu salah satu penerima manfaat tebus murah sembako, Kurniati merasa senang dan terbantu dengan kegiatan tersebut. Warga Umbulharjo itu bisa mendapatkan sembako dengan harga terjangkau. “Senang. Kalau beli di luar mahal. Ini membantu,” imbuh Kurniati. (Tri)