Bakti Mas Jo Kolaborasi Masyarakat dan Pemkot Yogya Jaga Kebersihan
Gondomanan – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Yogyakarta, bekerja sama dengan Pemuda Muhammadiyah dan Gerakan Pemuda Ansor, menggelar kegiatan Bakti Mas Jo membersihkan kawasan pedestrian Malioboro, pada Minggu (16/7).
Kepala Badan Kesbangpol Kota Yogyakarta, Budi Santosa mengatakan, dalam rangka pembinaan Organisasi Kemasyarakatan atau Ormas, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mengadakan kegiatan kolaborasi organisasi besar yaitu Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama melalui Bakti Mas Jo.
“Dalam kegiatan Bakti Mas Jo ini kita reresik atau membersihkan Malioboro, kita mencoba memperlihatkan kepada masyarakat di kawasan Malioboro yang menjadi sentra kegiatan masyarakat, dengan melakukan aksi yang dapat menyambut dan membantu masyarakat salah satunya dalam bentuk menjaga kebersihan,” jelasnya.
Budi Santosa juga menjelaskan, kegiatan itu menjadi salah satu cara untuk menunjukkan peran serta Ormas dalam membangun Kota Yogyakarta sekaligus membantu masyarakat. Melalui kegiatan tersebut, Ormas bisa menunjukkan bahwa mereka selalu siap bersinergi dan menjadi mitra strategis pemerintah.
“Kawasan Malioboro selalu dipadati wisatawan saat akhir pecan, sehingga kami juga ingin memastikan kawasan tersebut bersih, memberikan kenyamanan kepada wisatawan yang datang. Kegiatan ini juga menjadi simbol kebangkitan seluruh kelompok masyarakat, usai pandemi selama dua tahun terakhir sekaligus menyambut Peringatan Hari Sumpah Pemuda," katanya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Yogyakarta, Aman Yunadjaya, dalam sambutannya menyampaikan, aksi reresik atau membersihkan Malioboro menjadi simbol untuk menyapa dan menujukan kepada masyarakat, bahwa masing-masing dari kita bisa berperan bersama-sama untuk kepentingan masyarakat.
“Harapannya kita semua dapat secara bersama mengetahui dan berbagi terkait isu-isu strategis yang ada di sekitar kita, terutama Malioboro yang menjadi sentra kegiatan masyarakat. Selain itu kita juga dapat bersama berkolaborasi melakukan aksi-aksi nyata untuk kepentingan masyarakat maupun organsisasi masyarakat,” ujarnya. (Jul)