Antisipasi Bencana, KTB Lakukan Perawatan Alat

 


Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Yogyakarta terus melakukan upaya penanggulangan bencana terutama pada musim penghujan. Salah satunya dengan melakukan mitigasi di masyarakat dan pemeliharaan alat-alat yang ada di setiap Kampung Tanggap Bencana (KTB) di Kota Yogyakarta. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam penanggulangan sejak dini terhadap kesiap siagaan bencana.
Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Yogyakarta Bayu Wijayanto berharap masyarakat juga ikut membantu pemerintah dalam meningkatkan kesiap siagaan bencana dengan melakukan mitigasi di masyarakat. 

Untuk status tanggap darurat bencana sendiri menurutnya belum perlu dikeluarkan, sebab bencana yang terjadi masih bisa di tanggulangi oleh BPBD Kota Yogyakarta. “Status tanggap darurat bencana belum perlu dikeluarkan, sebab bencana masih relatif kecil dan bisa ditangani," ungkap Bayu Jumat (21/10) diruang kerjanya.

Pihaknya mengatakan, akhir-akhir ini banyak terjadi bencana diakibatkan cuaca ekstrim seperti pohon tumbang dan longsor terutama di pinggir sungai, serta angin kencang sehingga atap berterbangan.

Untuk menyikapi segala hal yang terjadi, BPBP Kota Yogyakarta akan melakukan perawatan alat kebencanaan yang sudah lama diberikan di KTB diantaranya motor, jenset, pompa air dan lain sebagainya. "Harapannya masyarakat sebaiknya mewaspadai dan melakukan penanggulangan bersama KTB di wilayah agar jika terjadi suatu bencana sudah terlatih penanganannya," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya menghimbau kepada seluruh KTB yang ada di 14 kemantren untuk terus menguatkan mitigasi di masyarakat. Hal ini sebagai bentuk antisipasi terjadinya bencana pada musim penghujan.  

Hingga saat ini jumlah KTB yang ada di Kota Yogyakarta sebanyak 145 kampung. Aman berharap dengan banyaknya kampung KTB dapat meningkatkan kewaspadaan dan penanggulangan bencana terutama di wilayah Kota Yogyakarta.

"KTB di Kota Yogyakarta diharapkan melakukan deteksi dini potensi kerawanan di masing-masing wilayah terutama saat musim penghujan. Hal ini sangat penting terutama dalam mencegah agar tidak ada kerusakan atau korban," jelas Aman.

Selain itu untuk BPBD Kota Yogyakarta nantinya akan secara rutin melakukan langkah-langkah mitigasi yang diperlukan. “Saya kira, semua pihak sudah siap dan mudah-mudahan tidak ada kejadian bencana saat musim hujan,” ujarnya. (Hes)

 

*Foto diatas merupakan simulasi bencana alam yang dilakukan disalah satu KTB di Kota Yogyakarta