Hadapi Tantangan Destruktif Pengaruh Budaya Asing, Pemuda Harus Inovatif

Umbulharjo - Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Sumadi, memimpin upacara dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-94, bertempat di Graha Pandawa Balaikota Yogyakarta pada Jumat (28/10).

Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda dengan tema "Bersatu Bangun Bangsa” ini diikuti oleh semua  Perangkat Daerah (PD) dan Unit Kerja di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta secara daring dan luring.


Dalam pelaksanaan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda, upacara dibantu oleh purna tugas paskibraka Kota Yogyakarta. Selain itu, juga dilakukan pembagian Surat Keputusan Pensiun bagi 16 pegawai di lingkungan Pemkot Yogyakarta yang akan purna tugas per 1 November 2022 mendatang.

Dalam amanatnya Pj Walikota Yogyakarta Sumadi menyampaikan, tema Hari Sumpah Pemuda tahun ini diharapkan menjadi pengejawantahan nilai-nilai Sumpah Pemuda, untuk meneruskan perjuangan kemerdekaan mewujudkan cita-cita pada masa kini dan sepanjang masa, serta semangat untuk membangun Indonesia yang merdeka, berdaulat, adil dan makmur.

"Pemuda hari ini adalah tokoh yang akan berperan pada masa yang akan datang. Apa yang dirintis oleh pemuda di masa sekarang akan menjadi penentu kemajuan bangsa Indonesia sepuluh atau dua puluh tahun ke depan. Oleh karena itu, perlunya pembentukan karakter mulia dan pengembangan kompetensi dalam berbagai ranah keahlian, dipadukan dengan semangat senantiasa mengasah kreativitas dan inovasi," ujarnya.

Selanjutnya, Sumadi menyampaikan perlunya mewaspadai bahwa pemuda Indonesia masih menghadapi tantangan sempitnya lapangan pekerjaan serta potensi tindakan destruktif akibat pengaruh budaya dan nilai-nilai asing yang tidak sesuai dengan nilai budaya luhur bangsa. "Oleh sebab itu, perlu upaya pemberdayaan dan pengembangan pemuda menjadi kreatif, inovatif, kolaboratif dan mandiri serta berkarakter mulia perlu dikembangkan, agar segenap pemuda mampu menjawab situasi tantangan tersebut untuk tetap produktif mencapai prestasi yang tertinggi," tambahnya.

Sumadi juga mengingatkan terkait Pemerintah Kota Yogyakarta yang telah memasuki triwulan ke empat, dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan serta berbagai rencana program diharapkan semua pekerjaan dan layanan masyarakat selesai secara optimal, tepat waktu, efektif, efisien dan akuntabel dalam kita mendukung tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), menyongsong tahapan pembangunan tahun 2023. (Chi)