Sistem Priority Vehicle Mudahkan Kendaraan Gawat Darurat Melintas Cepat

 


Umbulharjo – Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta hari ini Selasa (8/11), melaunching sistem Priority Vehicle ‘Kendaraan Gawat Darurat Cepat, Masyarakat Selamat’ di Ruang Yudhistira Balaikota Yogyakarta. Sistem ini diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam memberikan akses jalan bagi kendaraan gawat darurat seperti ambulans dan pemadam kebakaran.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arif  mengatakan, sistem priority vehicle ini sebuah sistem prioritas kendaraan yang terdiri dari rangkaian perangkat atau alat yang ditempatkan di kendaraan dan di simpan pada komponen Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) yang secara otomatis APILL akan memberikan respon cepat terhadap prioritas pada kendaraan ketika melewati simpang. 

Dengan menggunakan alat Priority Vehicle, kendaraan kegawatdaruratan ketika akan melewati simpang maka APILL akan berubah menjadi nyala hijau, sehingga kendaraan kegawatdaruratan dapat melaju tanpa hambatan.

Sebaliknya jika ada kendaraan kegawatdaruratan seperti ambulan dan pemadam kebakaran secara otomatis sistem ini akan memberikan simbol dalam jarak 300-350 meter prioritas lampu akan merah. Sehingga kendaraan kegawatdaruratan tidak harus antri dan tidak menyebabkan kemacetan saat melintas.

Dalam hal ini Dishub Kota Yogyakarta sudah memasang dan melakukan uji coba sistem Priority Vehicle di simpang Wirobrajan. “Ini akan terus kita kembangkan di seluruh APILL di Kota Yogyakarta terutama di titik-titik mana saja yang sering terjadi kemacetan, sehingga layanan kegawatdaruratan akan semakin baik,” kata Agus.

Pihaknya mengatakan dengan normalisasi simpang, diharapkan hambatan lalu lintas dapat diminimalkan agar lebih lancar termasuk dalam hal ini kendaraan kegawatdaruratan.

“Untuk membuat sistem Priority Vehicle ini nilai investasi yang dikeluarkan dalam pembuatan satu alat yang dipakai di simpang dan di mobil ini senilai Rp 20 juta,” jelasnya.

Agus menambahkan, penggunaan alat Priority Vehicle akan lebih optimal lagi jika diikuti dengan rekayasa lalu lintas perbaikan simpang terutama pada simpang-simpang yang kondisi struktur fisiknya geometri simpangnya tidak ideal yang menghambat manuver gerak kendaraan.

Sementara itu, Penjabat Walikota Sumadi berharap dengan sistem ini dapat memberitahu masyarakat untuk memberikan akses jalan bagi ambulans ataupun pemadam kebakaran yang sedang melintas dalam keadaan darurat.

“Saya berharap ke depannya inovasi ini dapat disebarluaskan kepada masyarakat luas supaya masyarakat tidak bingung dengan aturan yang baru dan mampu mendukung, menaati, serta bekerjasama dengan aturan yang ada,” jelas Penjabat Walikota Sumadi saat sambutan.

Pihaknya menambahkan sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta yang terus berinovasi, salah satunya dengan sistem Priority Vehicle ini. “Dengan alat ini bisa mempercepat kendaraan pemadam kebakaran dan ambulans untuk bisa melaksanakan penyelamatan masyarakat yang lebih baik,”ujarnya. (Hes)