Umbulharjo - Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta dalam menertibkan Jam Belajar Masyarakat (JBM) terus dilakukan, salah satunya yang dilakukan oleh Kampung Semaki Gede, dengan menggandeng Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam Gerakan Kampung Panca Tertib, Senin (21/11) di Gedung Serbaguna RW 04, Kelurahan Semaki, Kemantren Umbulharjo Yogyakarta. Harapannya Kampung Semaki Gede dapat menciptakan kondisi lingkungan yang ideal dan dapat mendorong proses belajar anak agar suasana kampung terasa aman, nyaman dan tertib.

Gerakan Panca Tertib ini merupakan yang ke 134 dari 169 kampung yang sudah di deklarasikan. Hal ini disampaikan oleh Plt Kepala Satpol PP Yogyakarta Octo Noor Arafat mengatakan, dengan gerakan ini ke depannya diharapkan rutin melakukan sisir tempat agar anak-anak memahami dan mematuhi JBM.

"Masih banyak anak dibawah umur yang seharusnya belajar dirumah tetapi masih berada diluar rumah. Hal ini menjadi keprihatinan kita bersama untuk mengubah kebiasaan anak-anak kita agar terhindar dari kejadian yang tidak kita inginkan," ungkap Octo saat sambutan. 

Ia juga mengatakan, Gerakan Kampung Panca Tertib diharapkan dapat menumbuhkan peran masyarakat dalam penanganan ketertiban berbasis kampung sekaligus diharapkan membuka akses bagi masyarakat untuk lebih berperan dalam menciptakan ketentraman masyarakat dan ketertiban umum melalui pendekatan kearifan lokal.
 
"Harapannya Kampung Panca Tertib Semaki Gede menjadi sarana penanaman nilai-nilai ketaatan hukum dan kepekaan dalam masyarakat degan menciptakan kondisi dan situasi yang kondusif, untuk kemajuan pembangunan Kota Yogyakarta," jelasnya.

Sememtara itu, Ketua Kampung Semaki Gede, Priyono mengatakan, deklarasi ini diikuti oleh RW 4,5,6,7. Harapannya dengan gerakan ini banyak masyarakat yang melek akan pentingnya mematuhi JBM.

Priyono menjelaskan, nantinya secara rutin akan dilakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar memahami JBM. Untuk sosialisasi JBM Priyono menambahkan, di masing-masing RW sudah ada koordinator yang ditugaskan untuk patroli di tiap-tiap wilayah.

"Mudah-mudahan Kampung Semaki Gede semakin maju, masyarakat Semaki semakin sejahtera dan mari kita semua mendukung terciptanya ketertiban pada lima aspek atau kondisi Tertib Daerah Milik Jalan, Tertib Bangunan, Tertib Usaha, Tertib Lingkungan, dan Tertib Sosial di lingkungan kita masing-masing," kata Priyono. (Hes)