Umbulharjo - Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan penghargaan atas prestasi kerja ASN di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta dengan juara pertama diraih oleh Putut Purwandono dari Bagian Perekonomian dan Kerjasama Setda Kota Yogyakarta, juara kedua Trisminingsih dari Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta, juara ketiga Zusri Kusuma Wardani dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Yogyakarta, juara harapan satu diraih oleh Patricia Heny Dian Anitasari dari Bagian Organisasi Setda Kota Yogyakarta dan juara harapan dua Evi Widyastuti dari Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta.

Penjabat Walikota Yogyakarta, Sumadi menyampaikan apresiasi kepada 10 Finalis ASN Berprestasi. Penghargaan yang diterima merupakan sebuah pengakuan yang dipenuhi dengan amanah dan harapan dari Pemerintah Kota Yogyakarta yang harus dijalankan dan dipertanggungjawabkan baik dalam aspek administratif juga aspek moral.

“Saya ucapkan selamat dan terima kasih atas inovasi, karya maupun ide baru yang bermanfaat sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Saya berpesan untuk tetap menjaga kehormatan sifat, perilaku dan kinerja yang baik serta prestasi dalam pekerjaan. Selain itu, jangan sampai kehormatan tersebut ternodai akibat kelalaian dalam melaksanakan tugas dengan baik, melakukan perbuatan tercela, atau melanggar Kode Etik Jabatan dan Kode Etik PNS,” pesan Sumadi pada acara Pemberian Penghargaan ASN Berprestasi Di Lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta Tahun 2022 di Ruang Yudistira Balikota Yogyakarta, Kamis (24/11).

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Yogyakarta, Dedi Budiono menyampaikan acara pemberian penghargaan ASN berprestasi merupakan upaya meningkatkan motivasi bagi peningkatan kualitas, produktivitas dan profesionalitas kerja pegawai yang dinilai telah menyumbangkan inovasi, karya dan ide baru yang bermanfaat. 

“Kegiatan ini diharapkan dapat mengembangkan sikap keteladanan bagi ASN dan mendorong semangat untuk melahirkan karya terbaik bagi kemajuan Daerah,” ujar Dedi.

Indikator penilaian ASN Berprestasi terdiri atas empat kriteria, yaitu orisinalitas, kemanfaatan, efisien dan efektifitas serta keberlanjutan. Dalam penilaiannya, Putut Purwandono mempresentasikan inovasi sistem pengelolaan pengetahuan kerja sama daerah (teman perkasa), Trisminingsih dengan inovasi Mantul Tenan yakni Manten Anyar Entuk Telu, tuntas dalam sekali layanan. Inovasi ini merupakan layanan percepatan pencatatan perkawinan dan pemberian dokumen adminduk kepada pasangan pengantin berupa kartu keluarga, E-KTP, dan akta perkawinan. Sedangkan Zusri Kusuma Wardani dengan inovasi Sistem Monitoring dan Evaluasi (SIMONEVA), Patricia Heny Dian Anitasari dengan inovasi Jogja Corporate University (Corpu). Jogja Corpu merupakan media mengembangkan kompetensi ASN untuk dapat melaksanakan tugas dan jabatan secara profesional. Evi Widyastuti mempresentasikan inovasi Labelin Dika, merupakan Layanan Belanja Online dan Digitalisasi Katalog untuk mengoptimalkan pelayanan pembelian bibit tananan di Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta.

Dalam penghargaan ini, finalis mendapat hadiah berupa piala dan uang pembinaan sebesar, juara pertama Rp 5 juta, juara dua Rp 4,5 juta, juara tiga Rp 4 juta, juara harapan 1 Rp 3,5 juta dan juara harapan 2 Rp 3 juta.

“Tentunya kami berharap teman-teman finalis dapat menularkan semangat positif berupa dedikasi, loyalitas dan kinerja yang tinggi, baik kepada rekan-rekan kerja di sekitar maupun dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” harap Dedi. (Chi)