FORUM SOSIALISASI BELA NEGARA

Melihat sejarah berdirinya Bangsa Indonesia, peran pemuda sangat besar, hal ini dapat dilihat dari beberapa tonggak sejarah Indonesia dipelopori kaum muda. Tonggak sejarah tersebut dimulai dari kebangkitan Nasional tahun 1908, Sumpah Pemuda tahun 1928, serta Kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1945. Semua ini peran pemuda sangat mendominasi, hal ini dikatakan Wakil Walikota Yogyakarta Drs. Haryadi Suyuti dalam acara Forum Sosialisasi Bela Negara Pelajar SMA/SMK se Kota Yogyakarta, di Ruang Utama Atas, Rabu, (04/08).

Ditambahkan Haryadi, Sejarah Bangsa Indonesia bagi generasi sekarang merupakan semangat, senantiasa menjaga keutuhan Negara Republik Indonesia.” Sekarang Jamannya sudah berubah, para pelajar tidak harus perperang melawan penjajah seperti pelajar jaman dulu, akan tetapi para pemuda hendaknya menjaga semangat nasionalisme dan patriotisme agar Keutuhan, ketentraman tetap terjaga,” tandas Haryadi.

 

Sementara itu menurut katua pelaksana Suryanto, SH menjelaskan, maksud dan tujuan Forum Sosialisasi Bela Negara bagi Pelajar Kota Yogyakarta ini untuk meningkatkan pemahaman tentang rasa, jiwa dan semangat bela negara dan bertujuan agar dapat memantapkan semangat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Kegiatan yang dihadiri 150 pelajar tersebut terdiri dari Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan se Kota Yogyakarta. Selain para pelajar tampak hadir dalam acara tersebut dari Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, serta Guru pendamping masing-masing sekolah.

Forum Sosialisasi Bela Negara bagi Pelajar Kota Yogyakarta, menghadirkan narasumber dari Fakultas Filsafat Unuvesitas Gadjah Mada Yogyakarta, Alif Lukman Nul Hakim, S Fil, M. Phil yang menyampaiakan ceramah dengan judul Menumbuhkan semangat pemuda dalam rangka mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Komandan Kodim 0734 Kol. Inf. Arudji Anwar, memaparkan Bela Negara, serta Nanang Rahmad Hidayat, S.Sn. HDII menyampaikan makalahnya yang berjudul Pancasila dan Lambang Garuda.

Kegiatan yang berlangsung selama sehari tersebut, selain menanamkan rasa kecintaan terhadap Bangsa dan Negara Indonesia, para siswa diharapkan mempunyai rasa Handarbeni perjuangan yang telah dirintis para pendahulu, melalui menjaga sikap dan sopan santun.