Sebanyak 51 pengemudi bus mengikuti pemeriksaan kesehatan yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta. Pemeriksaan ini sebagai upaya dalam menjaga kesehatan pengemudi saat membawa pemudik saat libur perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Terminal Giwangan Yogyakarta, Jumat (23/12).

Sub Koordinator Kelompok Substansi Kesehatan Lingkungan Kesehatan, Kerja Kesehatan Olahraga Dinas Kesehatan Yogyakarta Nur Wara Gunarsih mengatakan, kegiatan ini dalam rangka mengamankan kondisi arus Nataru.

Sebab, pentingnya pemeriksaan kesehatan bagi pengemudi diharapkan dapat memastikan pengemudi dalam kondisi fisik fit dan laik bekerja. Selain mengikuti pemeriksaan yang dilakukan oleh pemerintah, para pengemudi bisa secara mandiri melakukan pemeriksaan kesehatan di pos kesehatan atau fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.

"Untuk Kota Yogyakarta pemeriksaan bagi pengemudi bus hanya dilakukan di Terminal Giwangan," kata Nur Wara saat diwawancarai di Pintu Masuk Terminal Giwangan Yogyakarta.

Nur Wara menjelaskan, proses pemeriksaan dimulai dari melakukan registrasi, wawancara, pemeriksaan fisik seperti tekanan darah, denyut nadi, hitung pernafasan. Setelahnya dilanjutkan pemeriksaan kadar gula, kadar alkohol dalam tubuh, kadar narkoba dan melakukan konsultasi bersama dokter. 

Jika pemeriksaan selesai hasil pemeriksaan pengemudi bus ini sebagai penetapan kelaikan tugas mengemudi. "Antusias pengemudi luar biasa, sekiranya sebanyak 51 orang pengemudi hari ini ikut melakukan pemeriksaan kesehatan," ujarnya. 

Selain itu, pemeriksaan ini juga memfasilitasi pengemudi bus dalam melakukan uji laboratorium. Tak hanya itu, para pengemudi juga diberikan pemberian vitamin, dan pemberian obat bila diperlukan atau sesuai hasil pemeriksaan saat diperiksa.

Pihaknya mengatakan, kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahunnya. Selain dilakukan pada saat menjelang Nataru, juga dilakukan pada momen hari besar seperti arus mudik lebaran.

"Harapannya, para pengemudi dalam kondisi laik mengemudikan kendaraan, senantiasa sehat sehingga dapat mengemudikan kendaraan dengan baik dan aman, ini merupakan antisipasi dan meminimalisir terjadi kecelakaan lalin," jelasnya. (Hes)