Prestasi TK PKK Among Putra Karangwaru Kidul
Mempersiapkan anak hidup pada masanya adalah kewajiban semua pihak, termasuk di dalamnya orang tua, sekolah, guru, masyarakat dan pemerintah. Faktor yang sangat menentukan dalam menyiapkan generasi mendatang adalah lingkungan dan pendidikan, di mana anak tumbuh dan berkembang.
Hal itu disampaikan Kepala UPT Yogya Barat Dra Sri Sudaryati di depan pengurus dan guru-guru TK PKK Among Putra Karangwaru Kidul, Yogyakarta, Sabtu (12/2), yang dihadiri Ketua Yayasan Drs Bisohardjo dan Pengawas TK/SD Kecamatan Tegalrejo Dra Nurjanah.
Menurut Sri Sudaryati, pendidikan taman kanak-kanak penting bagi anak. “Tidak hanya sebagai persiapan masuk sekolah dasar, tapi juga membentuk karakter dan pribadi anak. Namun, orang tua terutama pasangan muda pada umumnya belum mengerti seluk-beluk pendidikan prasekolah ini,” tandas Sri Sudaryati.
Dikataka Sudaryati, di sekolah guru diharapkan membentuk manusia yang cemerlang akalnya, bersih hatinya dan sehat fisiknya. Tak kalah pentingnya mengembangkan potensi intelektual dan potensi kepemimpinan. “Di samping juga memberikan pengetahuan dan ketrampilan pada anak,” kata Sri Sudaryati.
Metode pengajaran yang diterapkan di TK PKK Among Putra ini adalah learning by doing, yang menuntut kreatifitas, inisiatif dan disiplin. “Bukan saja dari siswa, tapi juga dari tenaga pendidik,” kata Kepala TK Dra Sri Endah Winarni.”Belajar tidak hanya terfokus di dalam kelas, tetapi juga di luar kelas.”
Berkat kerjasama komponen sekolah dan instansi terkait, TK yang mempunyai motto “Kerja Keras, Ikhlas dan Capai Kualitas” dan terbagi dalam 3 kelas ini meraih prestasi, di antaranya nominasi Lomba Inovasi Pembelajaran se-Yogyakarta (2009), Juara I dan Juara III Lomba Drumband Klasemen A se-DIY (2010) serta Juara II Pramandiri C se-DIY (2011).
Sebagaimana dikatakan peraih Juara II Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat Yogyakarta tahun 2010, selain kegiatan belajar-mengajar yang baku, sebanyak 52 murid TK PKK Among Putra Karangwaru Kidul juga mengikuti kegiatan ekstra kurikuler meliputi drumband, menari, melukis, iqra’ dan renang.
Hal itu disampaikan Kepala UPT Yogya Barat Dra Sri Sudaryati di depan pengurus dan guru-guru TK PKK Among Putra Karangwaru Kidul, Yogyakarta, Sabtu (12/2), yang dihadiri Ketua Yayasan Drs Bisohardjo dan Pengawas TK/SD Kecamatan Tegalrejo Dra Nurjanah.
Menurut Sri Sudaryati, pendidikan taman kanak-kanak penting bagi anak. “Tidak hanya sebagai persiapan masuk sekolah dasar, tapi juga membentuk karakter dan pribadi anak. Namun, orang tua terutama pasangan muda pada umumnya belum mengerti seluk-beluk pendidikan prasekolah ini,” tandas Sri Sudaryati.
Dikataka Sudaryati, di sekolah guru diharapkan membentuk manusia yang cemerlang akalnya, bersih hatinya dan sehat fisiknya. Tak kalah pentingnya mengembangkan potensi intelektual dan potensi kepemimpinan. “Di samping juga memberikan pengetahuan dan ketrampilan pada anak,” kata Sri Sudaryati.
Metode pengajaran yang diterapkan di TK PKK Among Putra ini adalah learning by doing, yang menuntut kreatifitas, inisiatif dan disiplin. “Bukan saja dari siswa, tapi juga dari tenaga pendidik,” kata Kepala TK Dra Sri Endah Winarni.”Belajar tidak hanya terfokus di dalam kelas, tetapi juga di luar kelas.”
Berkat kerjasama komponen sekolah dan instansi terkait, TK yang mempunyai motto “Kerja Keras, Ikhlas dan Capai Kualitas” dan terbagi dalam 3 kelas ini meraih prestasi, di antaranya nominasi Lomba Inovasi Pembelajaran se-Yogyakarta (2009), Juara I dan Juara III Lomba Drumband Klasemen A se-DIY (2010) serta Juara II Pramandiri C se-DIY (2011).
Sebagaimana dikatakan peraih Juara II Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat Yogyakarta tahun 2010, selain kegiatan belajar-mengajar yang baku, sebanyak 52 murid TK PKK Among Putra Karangwaru Kidul juga mengikuti kegiatan ekstra kurikuler meliputi drumband, menari, melukis, iqra’ dan renang.
