Pemkot Bekali Calon Purna Tugas dengan Kewirausahaan
Umbulharjo - Pemerintah Kota Yogyakarta bekali calon purna tugas dengan keterampilan dan kewirausahan tematik di bidang tata boga, perkebunan dan peternakan kepada 110 calon purna tugas di Pemerintah Kota Yogyakarta tahun 2023. Kegiatan pembekalan bagi calon purna tugas tahun 2023 dilaksanakan selama tiga hari, dibuka pada hari Senin (12/) di Ruang Bima Balaikota Yogyakarta dan akan dilanjutkan kebeberapa tempat keterampilan.
Penjabat Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo menyampaikan kegiatan pembekalan bagi Calon Purna Tugas dapat memberikan wawasan administrasi kepegawaian terkait kesiapan masa pensiun terkait prosedur hak dan kewajiban maupun kesiapan fisik dan mental dalam menghadapi masa pensiun akibat adanya perubahan kegiatan dan menurunnya kesibukan.
“Masa purna tugas untuk setiap pegawai menjadi dua hal yang berbeda, bisa menjadi sebuah hal yang ditunggu-tunggu atau tidak ingin segera purna tugas. Masa pensiun itu pasti akan tiba, sehingga sudah selayaknya pasti sudah merencanakan sesuatu. Bisa dengan memulai bisnis, menekuni hobi dan tidak perlu khawatir karena teknologi sudah canggih, bisa menjalankan bisnis dari rumah seperti membuat sebuah produk yang dipasarkan melalui digital marketing,” ujar Singgih pada pembukaan pembekalan calon purna tugas pemerintah Kota Yogyakarta.
Singgih juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas pengabdian bapak/ibu selama menjalankan tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan masyarakat di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta yang memberikan pelayanan prima kepada masyarakat serta berperan aktif dalam pembangunan Kota Yogyakarta.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Suyana (60) akan memasuki masa purna pada 1 Oktober 2023 telah memiliki rencana pada masa purna tugasnya nanti akan menjadi petani dan mendarmabaktikan segala ilmu terkait pertanian, pangan dan peternakan kepada masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya.
“Kebetulan saya kan orang desa, jadi besok kembali ke desa dan saya berkeinginan untuk mendarmabaktikan semua pengetahuan yang saya miliki, tentang apa yang dapatkan khususnya saat bertugas di Dinas Pertanian dan Pangan kepada desa tempat tinggal nanti,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Yogyakarta, Edy Muhammad (60) setelah memasuki masa purna ingin kembali mengabdi kepada masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya.
“Saya merasa Pemerintah Kota Yogyakarta ini menjadi bagian keluarga kedua bagi saya serta menjadi bagian pembelajaran untuk memajukan Kota Yogyakarta. Saya melihat sinergi dan sengkuyung sangat luar biasa bagus yang semoga menjadi bekal Kota Yogyakarta bisa semakin maju,” ujar Edy. (Chi)