Keistimewaan Yogyakarta tidak lepas dengan peringatan Jogja Kembali yang sebentar lagi akan dipeingati bersama. Semoga sejarah perjuangan tidak hanya dikenang tetapi bisa sebagai pondasi dalam mengisi kemerdekaan.

Demikian sambutan Walikota Yogyakarta, H. Herry Zudianto dalam kegiatan Saresehan Peringatan 62 tahun Peristiwa Yogya Kembali 29 Juni 1949, yang berlangsung Selasa (28/6) bertempat di ruang Serba Guna Monumen Jogja Kembali.

Ditambahkan Herry, untuk selalu kedepankan semangat merah putih, tidak hanya mengejar keuntungan pribadi saja. Kemerdekaan dan proklamasi dahulu tidak akan bisa dicapai jika tidak ada kebersamaan. Para generasi muda masih mengemban tanggung jawab yang besar, bukan bertempur menggunakan senjata tetapi bagaimana mengisi kemerdekaan ini dan meraih cita-cita kemerdekaan yang belum dapat dicapai oleh bangsa ini. Demikian pesan Herry Zudianto dalam sambutannya.

Ketua Panitia, Drs. GBPH H. Yudaningrat, MM dalam laporan penyelenggaraan mengungkapkan terima kasih kepada segala pihak atas terselenggaranya kegiatan ini dengan baik. Sebagai pembicara dalam saresehan adalah Mayjen (Purn) Soekotjo Tjokroatmojo sebagai Pelaku Sejarah yang karena sakit diwakili oleh penerusnya yaitu Soedjono dan Drs. Gatot Marsono, MM. sebagai Genereasi Penerus dan Pengamat Sejarah. (byu)