Sport Tourism Siap Dikembangkan Jadi Alternatif Wisata Yogya
Sleman - Sport tourism menjadi potensi pariwisata Kota Jogja yang dapat terus dikembangkan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Hal itu dikatakan Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo, saat ikuti gelaran Mandiri Jogja Marathon 2023, di kawasan kompleks Candi Prambanan pada Minggu (18/6).
Menurutnya wisata olahraga merupakan salah satu daya tarik Kota Jogja, untuk semakin menambah kunjungan wisatawan selain destinasi wisata budaya, sejarah, seni pertunjukan, ataupun wisata kuliner dan belanja.
"Kegiatan sport tourism yang ada di kota Jogja ini sangat beragam, baik itu lari, sepeda, kemudian jalan santai dan sebagainya," ujarnya.
Ini adalah bagian yang terus kita dorong bersama, lanjut Singgih, untuk menghidupkan dan membangkitkan, sekaligus membahagiakan pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Kota Jogja.
Singgih juga mengatakan, kegiatan olahraga selain sebagai potensi wisata juga menjadi gaya hidup masyarakat yang harus dibiasakan, agar tetap sehat dan bahagia.
"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Jogja, untuk selalu berolahraga dan ikuti lomba pertandingan ataupun gelaran sport tourism untuk semakin sehat dan bahagia," ajaknya.
Sejauh ini Kota Jogja memiliki destinasi sport tourism yang bisa dinikmati para wisatawan. Seperti Yogowes Monalisa yang diusung oleh Dinas Pariwisata, Culture Run dari Dinas Kebudayaan, serta wisata fun walk berbasis kampung yang ada tersebar di 25 kampung wisata Kota Jogja. (Jul)