Gondomanan - Kontingen Kota Yogyakarta berhasil membawa pulang piala bergilir Festival Teater antar Kabupaten/Kota Se-DIY tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan DIY pada Sabtu (2/9) di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta.

Membawakan pementasan Bunga Batu Kota Baru, Kontingen Teater Kota Yogyakarta selain mendapat penghargaan sebagai penyaji terbaik dan berhak membawa piala bergilir Festival Teater DIY yang tahun lalu dimenangkan oleh Kabupaten Bantul, Kontingen Kota Yogyakarta juga mendapatkan penghargaan pada kategori aktris dan aktor terbaik, sutradara terbaik dan ansambel terbaik.

Sutradara Kontingen kota Yogyakarta Warih Nugroho mengatakan, festival tersebut merupakan kegiatan berjenjang yang sebelumnya telah dilaksanakan di tingkat Kota Yogyakarta oleh Dinas Kebudayaan pada Juli lalu. Dimana dirinya bersama Tim dari Kemantren Umbulharjo menjadi juara pada Festival Teater Kota Yogyakarta 2023.

"Ini adalah proses berjenjang yang sebelumnya kami dari Kemantren Umbulharjo menjadi juara di tingkat kota kemudian mewakili Kota Yogyakarta di tingkat DIY, dan bersyukur kami bisa membawa pulang piala bergilir Festival Teater DIY 2023," ujarnya.

Pihaknya menceritakan, persiapan untuk pementasan di tingkat kota hanya sekitar satu setengah bulan, dan untuk persiapan tampil di tingkat DIY hanya dua minggu."Waktunya memang cukup pendek, apalagi untuk di tingkat DIY, tapi kami sudah bermodalkan proses sebelumnya di tingkat kota, meski ada beberapa perbaikan, bersyukur 40 orang di tim kami dengan talenta yang liar biasa bisa menampilkan yang terbaik," ungkapnya.

Pada pementasan Festival Teater DIY 2023, lanjut Warih, tidak hanya talenta dari Kemantren Umbulharjo saja yang tampil, tapi juga dari wilayah lain yang terlibat dengan dilakukan open casting untuk memperkuat kontingen Kota Yogyakarta di tingkat DIY.

"Ini adalah hal yang kami coba mulai, terkait gagasan untuk menggandeng talenta dari wilayah lain untuk tampil di tingkat DIY, tujuannya untuk menguatkan dan bisa mengkolaborasikan kreativitas semua talenta terbaik Kota Yogyakarta," katanya.

Warih juga mengatakan, sejauh ini pemerintah mendukung dan menggiatkan geliat kesenian khususnya seni teater dengan baik. Dengan harapan kesenian dapat terus bergerak, selalu ada kemauan untuk saling belajar, baik dari yang muda kepada yang lebih tua begitu juga sebaliknya.

"Ketika ada kemauan untuk terus belajar dengan siapapun, maka tahapan dan pencapaian ke depannya tentu akan lebih baik, yang jelas proses kreatif itu tidak akan berhenti dan tetap terus berjalan," tambahya.

Sementara itu, Mantri Pamong Praja Kemantren Umbulharjo, Rajwan Taufiq mengungkapkan, pihaknya mendukung sepenuhnya serta ikut mendampingi selama proses persiapan hingga pementasan berlangsung.

"Apresiasi yang luar biasa kepada teman-teman yang telah tampil dengan baik dan menjadi juara, tentu ini dapat menambah semangat warga masyarakat khususnya anak-anak muda untuk terus mengembangkan kegiatan seni budaya baik di wilayah maupun tingkat Kota Yogyakarta," terangnya.

Rajwan juga mengungkapkan, berbagai kegiatan seni budaya terus dikembangkan dan dilestarikan, seperti halnya Pendopo Kemantren Umbulharjo yang dijadikan sebagai pusat tempat berkegiatan masyarakat dalam pengembangan seni budaya juga aktivitas lainnya. (Jul)